Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 04 Oktober 2023 | 22:20 WIB
Seruan Aksi BEM dan KBM UIKA Bogor [Ist]

SuaraBogor.id - Kasus digaan dosen UIKA Bogor cabul nampaknya semakin panjang. Bahkan, baru-baru ini muncul da viral seruan aksi Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) dan KBM UIKA Bogor menggelar aksi.

Aksi solidaritas tersebut tersebar di sejumlah grup media sosial para mahasiswa UIKA Bogor. Mereka mengurut aksi dugaan dosen cabul di UIKA Bogor.

Dalam seruannya, aksi solidaritas ini mencatumkan tiga hastag yakni, #selesaikanpelecehanseksual. Seruan ini terkait dengan pengakuan seorang wanita yang mengaku mahasiswi UIKA Bogor mendapat perlakuan mesum dari oknum dosen UIKA Bogor berinisial MDR.

Atas persoalan tersebut, pihak rektorat UIKA Bogor telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

Baca Juga: Biodata dan Profil, Si Dosen Agama di UIKA Bogor Yang Diduga Cabul, Pernah Jadi Kaprodi

Adapun dosen berinisial MDR yang dituding telah melakuka pelecehan seksual kepada mahasiswinya itu telah mengundurkan diri, meskipun membantah telah melakukan perbuatan mesum tersebut.

Wakil Rektor 3 UIKA Bogor, Dedi Supriadi menanggapi kaitan munculnya seruan aksi BEM dan KBM UIKA Bogor yang akan menggelar aksi kasus dugaan oknum dosen mesum dengan mahasiswi.

"Untuk Ada aksi sebagai Kampus perjuangan dan terbuka tidak ada masalah. Selama, menyampaikan berdasarkan norma kehidupan kampus dan tidak cenderung Fitnah," cetusnya bisa di musyawarahkan sesuai ajaran Islam," ujarnya.

Biodata dan Profil, Si Dosen Agama di UIKA Bogor Cabul

Dosen Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun (UIKA) berinisial D yang diduga bertigkah cabul ke mahasiswinya ternyata orang lama di UIKA Bogor.

Baca Juga: Jokowi Jawab Pertemuan Bersama SBY Adalah Rahasia, Kaesang: Rumah Saya Beda

Hal tersebut diungkapkan Wakil Rektor III Bidang Pengelolaan Sumberdaya Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, Dedi Supria.

Load More