SuaraBogor.id - Kasus pria berusia 61 yang disebut-sebut merupakan mantan sopir camat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat belakangan ini menjadi sorotan banyak pihak.
Pasalnya, mantan sopir camat itu telah melakukan pelecehan seksual terhadap korban yang masih duduk di bangku SMK.
Kanit Reskrim Polsek Campaka, Ipda Eko Waluyo mengatakan, awal mula perkenalan antara korban dan pelaku terjadi di kegiatan pemerintah Kabupaten Cianjur.
"Pelaku memberikan uang jajan dan bertukar nomor kontak dengan korban," ujar Eko.
Baca Juga: Beri Uang Jajan ke Korban, Mantan Sopir Camat Ditangkap Culik dan Setubuhi Siswi SMK
Pelaku kemudian intens menghubungi korban, bahkan menjemputnya untuk pergi ke sekolah. Namun, pada 3 November 2023, pelaku membawa korban ke rumahnya di Kecamatan Warungkondang, bukan ke sekolah seperti biasanya.
Orangtua korban melaporkan kehilangan, yang kemudian mengungkap modus pernikahan tanpa wali yang dilakukan pelaku.
Penangkapan pelaku tidak mudah, ia berusaha melarikan diri dan melawan petugas sebelum akhirnya ditangkap. Dari hasil pemeriksaan, terungkap bahwa korban melawan saat akan disetubuhi, namun pelaku memaksa dengan memegang tangan korban.
Pelaku juga menggunakan berbagai bujuk rayu, termasuk janji membiayai sekolah, memberikan uang, dan bahkan membelikan sepeda motor kepada korban.
"Iming-iming itu disampaikan saat pertama kali kenalan," kata Eko, dikutip dari CianjurToday -jaringan Suara.com.
Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Jalan Raya Puncak, Dua Truk Rusak Parah
Pelaku dijerat dengan pasal 332 KUHP dan pasal 82 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Sosok Istri Kapolres Ngada yang Terjerat Dugaan Pelecehan Seksual Anak
-
Mengenal Child Grooming, Kekerasan Seksual Terhadap Anak yang Menyeret Aktor Kim Soo Hyun
-
Polisi Predator Anak: Kapolres Ngada Diduga Cabuli 3 Bocah, Video Disebar Online!
-
Taeil dan Dua Pelaku Lainnya Resmi Didakwa Kasus Dugaan Pelecehan Seksual
-
Penindasan Sopir Online Harus Dihentikan, Adian PDIP Desak Kemenhub Kembalikan Jatah Aplikator ke Tarif 10 Persen
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Alasan Dedi Mulyadi Menangis Lihat Hutan Puncak Gundul Menyentuh Hati
-
Momen di Tengah Pertemuan Pejabat, Hyang Sukma Ayu Asyik Meracik Kopi Asli Bogor
-
Mudik Gratis Polres Bogor Rute Pantura dan Pansela, Pendaftaran Mulai 13 Maret: Ini Persyaratannya
-
BRI Festival 2025 Hadir, Ribuan Pengunjung Siap Nikmati Buka Bareng dengan Kuliner dan Hiburan Seru
-
Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciapus Bogor, Keluarga Korban Tolak Autopsi, Ini Alasannya