SuaraBogor.id - Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi pada Kamis (21/12/2023) kemarin menyebabkan sejumlah orang menjadi korban, salah satunya bayi berusia tiga minggu.
Bayi yang bernama Aira Salsabila berhasil selamat dari kecelakaan maut di jalan yang sering disebut jalur tengkorak itu.
Meski rumahnya tertimpa truk tronton yang berisi galon air mineral, Aira dan ibunya berhasil selamat.
Kecelakaan ini terjadi ketika truk tersebut menabrak pengendara dan ruko sebelum akhirnya terparkir di atas rumah Aira.
Baca Juga: Dua Orang Dikabarkan Meninggal Akibat Kecelakaan Maut di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi
Sayangnya, ayah Aira menjadi salah satu korban dalam kecelakaan ini. Novi, ibu Aira, menggambarkan momen mengerikan tersebut.
“Saat kejadian, saya dan tujuh ibu lainnya sedang berada di lantai bawah rumah. Tiba-tiba, rumah kami bergemuruh dan asap tebal muncul,” kata Novi, dikutip dari CianjurToday -jaringan Suara.com.
Dia langsung berusaha menyelamatkan kedua anaknya, termasuk Aira. Novi juga mencari suaminya, yang ternyata sudah dibawa ke rumah sakit.
Suaminya, Muwardi, mengalami luka ringan di bagian kaki karena berada di lantai atas saat kejadian.
Novi merasa bersyukur bahwa dirinya dan keluarganya selamat dari kecelakaan ini, meski suaminya mengalami luka.
Baca Juga: Kecelakaan Truk Tronton di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, Banyak Korban Berjatuhan
“Saya sangat bersyukur, meski suami saya mengalami luka. Alhamdulillah, kami berhasil selamat,” ujarnya.
Sebelumnya, Satlantas Polres Cianjur telah memastikan bahwa dua orang meninggal dan tujuh orang lainnya mengalami luka dalam kecelakaan ini.
Truk tronton tersebut menabrak dua rumah di Kampung Pasir Tulang, Desa Cikahuripan, pada Kamis (21/12/2023).
Menurut Iptu Hadi Kurniawan dari Satlantas Polres Cianjur, kecelakaan ini berawal ketika dua truk tronton melaju dari Sukabumi menuju Cianjur.
“Truk dengan nomor polisi B 9085 TRU menabrak dua pengendara motor dan kemudian menabrak rumah,” katanya.
Berita Terkait
-
Mencium Bayi Baru Lahir Bisa Picu Infeksi Berbahaya? Ini Penjelasannya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Bahaya Penyakit Jantung Bawaan dari Lahir, Ini Tanda-tandanya
-
Puluhan Staf Rumah Sakit Terseret dalam Kasus Penipuan Jaminan Sosial yang Merenggut Nyawa Bayi di Turki
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
Tag
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
Terkini
-
Petugas TPS di Kota Bogor Meninggal Dunia Saat Bertugas
-
Hasil Quick Count Unggul, Dedie-Jenal Langsung Sujud Syukur di Hadapan Relawan
-
Hasil Quick Count LSI Pilbup Bogor: Paslon Rudy-Jaro 73,45%, Bayu-Kang Mus 26,55%
-
Baru Masuk Suara 2 Persen, Atang-Annida Unggul di Quick Count Charta Politika
-
Sempat Viral di MK, Jaro Ade Kembali Targetkan Kemenangan 100 Persen di Cileuksa