SuaraBogor.id - Sejumlah rumah di Kecamatan Citeureup dan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat rusak akibat diterjang angin kencang pada Sabtu (7/1/2024).
Informasi yang didapat, angin kencang telah melanda Kampung Tajur RT 02/04 Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor sekitar pukul 04.00 WIB.
Kepala BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat membenarkan hal tersebut dan mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan pada pukul 09.00 WIB segera melakukan pengecekan ke lokasi kejadian.
"Dikarenakan hujan dengan intensitas deras dan durasi yang cukup lama disertai angin yang kencang mengakibatkan satu rumah dibagian dua ruang kamar ambruk dengan tinggi kurang lebih 3 meter, lebar kurang lebih 4 meter, dan panjang kurang lebih 8 meter," kata Ade Hasat, dikutip dari Metropolitan-jaringan Suara.com, Minggu 7 Januari 2024.
Baca Juga: Awal Tahun 2024 Harga Cabai dan Bawang di Kota Bogor Naik
Akibat dari kejadian tersebut rumah milik bapak Taufik yang dihuni 3 jiwa ambruk dan perlu penanganan lebih lanjut.
Tidak hanya itu, angin kencang juga melanda Kecamatan Sukaraja tepatnya Kampung Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor pada pukul 12.10 WIB.
Satu unit kontrakan milik Bapak Kusnadi ambruk usai dilanda angin kencang.
"Dikarenakan angin kencang dan bangunan yang sudah rapuh sehingga mengakibatkan satu unit kontrakan ambuk di wilayah tersebut," ucapnya.
Beruntungnya tidak ada korban jiwa maupun korban luka dari kejadian tersebut, namun Ade tetap menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mengutamakan keselamatan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 7 Januari 2024: Bogor Bakal Diguyur Hujan Lebat Siang Hari
Berita Terkait
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Rudy Susmanto Bakal Buat Rambu-Rambu Jalan dengan Bahasa Sunda Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
-
Survei Pilkada Bogor Versi Charta Politika Indonesia: Ini Paslon Yang Unggul Jauh
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
Terkini
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook