SuaraBogor.id - Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, bahwa saat ini Pemerintah Kota Bogor tengah fokus kepada pembangunan pusat pemerintahan Kota Hujan.
Bima Arya berujar, proyek pembangunan kantor pusat pemerintahan baru tersebut ditargetkan selesai pada tahun 2028.
Hal itu kembali digaungkan dalam acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bogor Timur pada Rabu, 31 Januari 2024.
Baca Juga : Ada Sosok Ini Yang Punya Pengaruh Besar, Prabowo-Gibran Semakin Kuat di Bogor
Baca Juga: Profil Dedie A Rachim Gabung PAN, Usai Dapat 'Rayuan Maut' dari Bima Arya
Dengan demikian, kata Bima Arya pentingnya sinergi dengan pengembang lokal serta integrasi perencanaan.
"Perencanaan harus terintegrasi, akses masuk dan jalur harus menghubungkan selatan dan utara. Fasilitas publik seperti kesehatan, pendidikan, dan komersil juga perlu diperhatikan," kata Bima Arya.
Bima Arya mengusulkan alokasi anggaran secara bertahap selama tiga tahun, dengan harapan dapat memulai pembangunan tahun depan.
"DED tahun ini mencapai Rp1,7 miliar, mudah-mudahan teman dewan menyepakati sehingga pembangunan dapat dimulai tahun depan," ucap dia, dikutip dari Metropolitan -jaringan Suara.com, Kamis (1/2/2024).
Proyek ini diharapkan menjadi pusat pemerintahan yang baru dan terintegrasi dalam 2-3 tahun mendatang, menggeser untuk kepadatan di pusat kota.
Baca Juga: Bakal Gabung PAN, Dedie A Rachim Akui Dirayu Bima Arya
"Kami berharap adanya Rumah Sakit internasional, gedung olahraga, dan fasilitas lainnya," imbuh Bima Arya.
Meskipun awalan proyek belum dipersiapkan sepenuhnya, dengan hanya memiliki DED (Detail Engineering Design), ia menjelaskan bahwa pentingnya kolaborasi dan keterlibatan semua pihak.
"Harus dikolaborasikan, tidak semua menggunakan APBD, dan beberapa proyek akan melibatkan sektor swasta," ungkap Bima Arya.
Ditanya tentang kepala otoritas serupa IKN, Wali Kota Bogor menambahkan, bahwa akan ada gugus tugas khusus dan tim khusus yang akan dibentuk untuk menangani proyek ini.
"Rencananya rampung pada tahun 2027-2028 dan lahan ini akan matang," pungkas Bima Arya.
Berita Terkait
-
Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Wamendagri Bima Arya Puji Toleransi di Kota Singkawang
-
BPSDM Kemendagri Hanya Tanggung Biaya Retreat Kepala Daerah di Magelang, Perjalanan Dinas Ditanggung APBD
-
Alasan Pemerintah Tetap Selenggarakan Retreat Kepala Daerah di Tengah Efisiensi Anggaran
-
Cegah Korupsi di Pemda, Wamendagri Pastikan KPK Jadi Pemateri Retreat Kepala Daerah
-
Diprotes Rieke Diah Pitaloka, Ini Sederet Alasan di Balik Pergub ASN Boleh Poligami
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
500 Gram Sabu Diamankan, Pengedar Asal Bogor Dalam Pengejaran
-
Oknum Guru Cabuli Siswi di Cianjur, Ancam Korban Agar Diam
-
Kelakar Jokowi di HUT ke-17 Gerindra Soal Kekuatan Prabowo: Saking Kuatnya Gak Ada yang Kritik
-
Datang di HUT ke-17 Partai Gerindra, AHY Siap Dukung Prabowo di 2029
-
PKS Belum Pasti Dukung Prabowo di Pilpres 2029, Aher: Jangan Sekarang