SuaraBogor.id - Setelah hampir dua bulan, Pemerintah Kabupaten Cianjur akhirnya mencabut status darurat sampah pada tanggal 1 Maret 2024.
Pencabutan ini dilakukan setelah Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Mekarsari di Kecamatan Cikalongkulon mulai beroperasi.
TPSA Mekarsari diharapkan dapat menampung sampah dari seluruh wilayah Cianjur yang sebelumnya mengalami darurat sampah karena masih dibuang ke TPSA Pasirsembung yang sudah beralih fungsi menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH).
"Terhitung mulai awal bulan Maret TPSA Mekasari sudah dapat beroperasi menampung sampah dari seluruh wilayah Cianjur yang sejak satu bulan terakhir darurat sampah karena masih dibuang ke TPSA Pasirsembung yang sudah menjadi Ruang Terbuka Hijau," kata Asisten Daerah (Asda) II Setda Cianjur Budi Rahayu Toyib.
Pemerintah daerah saat ini sedang menyusun surat imbauan kepada setiap desa untuk tidak lagi membuang sampah ke TPAS Pasirsembung.
Sedangkan sampah yang menumpuk di TPSA Pasirsembung selama satu bulan terakhir secara bertahap akan diangkut ke TPSA Mekarsari, sehingga tidak ada lagi pembuangan sampah di penampungan sementara di lokasi RTH Pasirsembung.
"Pengangkutan sampah akan diubah menjadi siang hari karena jarak tempuh ke TPSA Mekasari di Kecamatan Cikalongkulon jauh dengan medan yang cukup sulit dilalui terutama saat malam hari karena minim penerangan," katanya.
Sambil berjalan, tutur dia, pemerintah daerah akan terus membenahi TPSA baru termasuk menambah sarana dan prasarana penunjang agar layak dilalui kendaraan saat siang atau malam hari, termasuk melakukan pengolahan dan pemilahan sampah agar usianya panjang.
"Sejumlah program termasuk alat pengolahan sampah akan tersedia di TPSA Mekarsai, sehingga tidak sampai menggunung karena dapat langsung diolah menjadi barang yang memiliki nilai jual," katanya.
Baca Juga: Oknum Kades di Cianjur Bakar Mobil Caleg Karena Sakit Hati Tak Dijadikan Timses
Sementara TPSA Pasirsembung yang sudah menjadi RTH akan mendapat penataan sebagai tempat wisata baru lengkap dengan sarana dan prasarana penunjang bagi warga dan wisatawan yang datang ke lokasi yang berjarak beberapa kilometer dari pusat Kota Cianjur ke arah selatan. [Antara].
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Harga HP Samsung Spesifikasi Terbaik
-
Modal HP Doang! 3 Aplikasi Edit Video Terbaik Bikin Konten Kamu Naik Kelas
-
Jalan yang Ditinggalkan 79 Tahun Akhirnya Tersentuh! Bupati Bogor Rela Pangkas Anggaran
-
Penampakan 130 Lapak PKL Cisarua Bogor Dibongkar
-
Penyebar Hoaks Video Mesum di Stadion Pakansari Dipertemukan dengan Pemeran Asli