SuaraBogor.id - Kendaraan menuju kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat pada H+3 Lebaran Idul Fitri 2024 pada pagi ini mulai mengalami kepadatan.
Pantauan wartawan di lokasi, terlihat arus lalu lintas kendaraan menuju Puncak mulai terjadi kepadatan.
Kepadatan ditandai antrean kendaraan terjadi mulai dari akses keluar Tol Jagorawi, akses keluar ke arah Simpang Gadog maupun akses keluar ke arah Pasar Ciawi.
PT Jasamarga pun memberlakukan rekayasa lalu lintas lawan arus atau contraflow di ruas Tol Jagorawi.
"Untuk mengurai kepadatan lalu lintas silaturahim dan wisata di ruas Tol Jagorawi pada pukul 06.18 WIB, atas diskresi kepolisian, telah diberlakukan contraflow," kata Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun.
Dengan adanya contraflow di ruas tol tersebut, lajur yang bisa dilalui kendaraan ke arah Puncak bertambah dari dua lajur menjadi tiga lajur, plus bahu jalan.
Sedangkan arus dari arah sebaliknya dibatasi pembatas jalan menjadi satu lajur plus bahu jalan.
Adapun contraflow itu diberlakukan hanya sekitar 2 kilometer mulai dari KM 44+500 hingga KM 46+500, atau dari Gerbang Tol Ciawi hingga ke kawasan Gadog guna memisahkan arus kendaraan antara dua akses keluar Tol Jagorawi yang berdekatan.
Sementara itu, kondisi arus lalu lintas kendaraan ke arah sebaliknya dalam kondisi normal. Begitu pula arus kendaraan yang melaju ke arah Sukabumi melalui Tol Bocimi masih dalam kondisi normal karena hanya digunakan satu arah.
Adapun arus lalu lintas di Puncak pada momen libur Lebaran 2024 ini diatur oleh kepolisian dengan sistem menghitung jumlah kendaraan yang masuk maupun yang keluar kawasan Puncak. Polisi pun bakal melakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way demi mengurai kepadatan.
Sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi puncak arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah terjadi pada Minggu (14/4) dan Senin (15/4), sehingga pemudik diimbau menghindari puncak arus balik tersebut dengan kembali lebih awal atau lebih lambat. [Antara].
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya
-
Detik-detik Horor di SMKN 1 Cileungsi: Atap Ambruk Saat Belajar, Puluhan Siswa Dilarikan ke RS
-
DPRD Kota Bogor Tutup Masa Sidang ke-3 Tahun 2025, Sampaikan Laporan Kinerja dan Reses