SuaraBogor.id - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan RI, Hasan Hasbi mengunjungi SDN Kedungbadak 1, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor di hari pertama pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin 6 Januari 2025.
Uniknya, pada pelaksanaan MBG pertama, siswa SDN Kedungbadak 1 tidak mendapatkan menu yang seperti pelaksanaan ujicoba MBG yang di dalamnya ada susu hingga daging ayam.
Siswa SDN Kedungbadak 1 harus menerima dengan menu yang telah disediakan di hari pertama MBG itu. Mereka hanya mendapatkan satu iris telur dadar, nasi, dan capcay serta satu buah pisang.
Kendati demikian, Hasan Hasbi mengklaim, makanan yang diterima para siswa itu sudah memenuhi gizi standar Badan Gizi Nasional.
Meski minum susu gratis untuk siswa merupakan program yang selalu digaungkan Presiden Prabowo Subianto saat kampanye, faktanya siswa tidak bisa menerima tiap hari menu susu tersebut.
"Ada susu tapi kan engga tiap hari, ada yang sekali seminggu ada yang dua kali seminggu. Kalau susu kita tergantung ketersediaannya," kata dia.
Ia menyebut, tidak adanya menu susu itu tidak bisa disamaratakan dengan daerah lain. Ia menyebut, ada dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menyediakan susu di hari pertama MBG.
"Hari ini di SPPG Cimahi saya liat ada susunya. Di sini juga ada susu, tapi kebetulan sedang tidak ada," jelas dia.
Ia menyebut, menu susu yang hilang bukan karena minimnya anggaran yang sudah ditetapkan. Sebab, kata dia, Rp10.000 bisa menyediakan susu yang cukup dengan tidak menghilangkan menu lainnya.
Baca Juga: 39 Sekolah di Bogor Terpilih untuk Program Makan Siang Gratis, Ini Lokasinya
"(Biayanya cukup?) Cukup 125 Mili," singkat dia.
"Setiap hari menunya berbeda beda, jadi dalam satu bulan itu minimal sekali atau dua kali seminggu ada susu," tutup dia.
39 Sekolah di Bogor Terpilih untuk Program Makan Siang Gratis
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Nina Nurmasari menjelaskan, dari 40 Kecamatan, baru 39 sekolah di 3 Kecamatan yang akan dimulai program makan bergizi gratis (MBG) pada Senin 6 Januari 2024.
Pasalnya, Badan Gizi Nasional sudah membuat tiga dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pada tiga Kecamatan tersebut.
Lokasi SPPG pertama yakni di Kecamatan Cibinong, tepatnya di Perumahan Kodim 0621/Bogor, Jalan Raya Sukahati, Kelurahan Sukahati.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Horor Mayat Wanita di Gunungputri, Saksi Lihat Korban Diseret Motor dengan Tangan Terikat
-
Pemkab dan Warga Bogor Galang Dana Rp1,2 Miliar untuk Korban Bencana Sumatera
-
3 Spot Short Escape di Tenjo Bogor yang Murah Meriah dan Estetik, Cukup Naik KRL!
-
Proyek Pasar Tani Garuda Cibinong Baru Capai Segini, DPKPP Ungkap 'Musuh Utama'
-
Kios Bara Terancam Tutup 2026! IPB: Kami Ikuti Arahan Pemkab, Tapi Mahasiswa...