SuaraBogor.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI bersama Bareskrim Polri berhasil mengungkap modus penipuan dan manipulasi takaran bahan bakar minyak (BBM) di Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor pada Rabu 19 Maret 2025.
Kemendag dan Bareskrim Polri kemudian menyegel SPBU bernomor 34-16712. Tak hanya disegel, Kemendag menutup operasional SPBU itu hingga waktu yang belum ditentukan.
Menteri Perdagangan, Budi Santoso menjelaskan, modus mengurangi takaran yang mereka lakukan yakni dengan cara elektronik.
Para pelaku menggunakan Miniature Circuit Breaker (MCB) pada mesin pengisian BBM. Dengan teknologi canggih, para pelaku bisa menakar keuntungan mereka atau mengatur pengurangan jumlah volume BBM yang diberikan kepada konsumen.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Bogor Rabu 19 Maret 2025
Kasus ini merupakan yang pertama di Indonesia. Para pelaku bisa mengatur dengan jarak jauh hanya dengan smartphone yang dimilikinya.
"Ini pertama kali ditemukan, di mana ada pemasangan perangkat elektronik yang bisa dikendalikan dengan sistem remote dari handphone," kata dia.
Budi menjelaskan, SPBU tersebut mendapatkan keuntungan senilai Rp3,4 dalam satu tahun atau dikurangi 4 persen dari pengisian BBM yang dilakukan konsumen.
"Maka, takaran bensin itu rata-rata berkurang -4 persen atau setiap 20 liter berkurang 750 mili liter sehingga konsumen atau masyarakat dirugikan kira-kira dalam setahun 3,4 miliar," jelas dia.
Mereka mengurangi takaran BBM hanya untuk dua jenis bahan bakar, yakni BBM jenis Pertamax dan Pertalite. Al hasil, atas perbuatan tersebut, BBM Pertamina itu langsung disagel dan dilarang beroperasi.
Baca Juga: Didampingi Bupati Rudy Susmanto, Gibran Ajak Guru dan Siswa Bogor Kuasai AI
"SPBU kita sita, tidak bisa operasional lagi dan nanti akan didalami lebih lanjut oleh Polri agar tidak melakukan praktek seperti itu lagi," tutup dia.
Berita Terkait
-
6 Langkah Hemat BBM Sambil Tetap Nyaman tanpa Matikan AC Mobil, Mudah dan Tak Ribet
-
Surga Kuliner Nusantara Hadir di Bogor, Lebih dari 30 UMKM Siap Manjakan Lidah Anda!
-
KSAL Minta Tunggakan BBM Rp 3,2 T Diputihkan, ICW Sebut BPK Perlu Audit dan KPK Harus Monitoring
-
Presiden Prabowo Sapa Warga dari Sunroof Maung saat Tiba di SDN Cimahpar 5 Bogor
-
Ikut Pertamina, Harga BBM Vivo Juga Alami Penurunan per 1 Mei 2025
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Sejarah Baru! Penjualan Mobil Listrik Kalahkan Mobil Hybrid di Kuartal I 2025
-
Bertemu Presiden FIFA di Vatikan, Jokowi Curhat Kondisi Sepak Bola Indonesia
-
Garuda Indonesia Tak Kuat Bayar Biaya Perawatan Pesawat, Erick Thohir Mau Panggil Wamildan Tsani
-
Persib Bandung Terancam Gagal Juara BRI Liga 1 2024/2025 Gara-gara Persebaya, Begini Hitungannya
-
Jual Data Demi Uang: Warga Bekasi Antre Pindai Retina di Worldcoin
Terkini
-
Hari Selasa Puasa? Ini Panduan Lengkap Puasa Sunnah yang Dianjurkan
-
Inilah Doa-Doa yang Dianjurkan Dibaca di Malam Selasa, Setelah Puasa Senin
-
Pengguna DANA Merapat! Ada Kejutan Saldo Gratis Siap Diklaim
-
Kursi Kosong Mengintai, Bupati Bogor Tak Sabar Rombak Kabinet Eselon II?
-
Masjid Raya Pakansari Bakal Punya Potongan Kiswah dan Miniatur Ka'bah