SuaraBogor.id - Sejarah akan kembali terukir di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pasalnya, Mahkota Raja Pajajaran bakal kembali pulang ke Bogor setelah ratusan tahun.
Diketahui, Kabupaten Bogor akan menjadi tempat kirab Mahkota Raja Pajajaran Binokasih pertama kali sejak runtuhnya kerajaan Pajajaran oleh Banten dan Cirebon.
Diketahui, Mahkota Raja Pajajaran ini terakhir tinggal di Bogor pada akhir raja Prabu Suryakancana. Mahkota emas itu telah dibuat sejak tahun 700 Masehi.
Pada masa itu, kirab Mahkota Raja Pajajaran tersebut akan menjadi yang pertama hadir di Kabupaten Bogor langsung didatangkan dari keraton Sumedang yang telah lama menyimpan benda bernilai itu.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto antusias menyambut kedatangan Mahkota Raja Pajajaran Binokasih tersebut yang dijadwalkan pada 21 April 2025 mendatang.
"Sebentar lagi akan ada beberapa agenda yang cukup baik dan menarik. Salah satunya adalah tanggal 21 April, kurang lebih 1 minggu lagi, kita akan kedatangan Mahkota Pajajaran Binokasih," ujar Rudy, Selasa (15/4/2025).
Rudy Susmanto mengaku, Kabupaten Bogor dipilih menjadi tempat kirab Mahkota Raja Pajajaran Binokasih tersebut sebelum kemudian kembali ke keraton Sumedang.
"Kami dapat kabar kita dipilih, inginnya singgah di Kabupaten Bogor satu malam, tanggal 22 April, Mahkota kembali ke Sumedang," jelas dia.
Ia menyampaikan, kegiatan kirab Mahkota Raja Pajajaran Binokasih itu akan dilangsungkan di lapangan Tegar Beriman dengan agenda seni dan budaya lainnya.
Baca Juga: Tragedi Maut di Tambang Emas Ilegal Cigudeg, Penambang Asal Lebak Tewas Tertimbun
"Tadinya mau Auditorium Setda, tapi kita rubah ke Tegar Beriman, supaya masyarakat yang ingin lihat bisa melihat . Sekaligus melaksanakan agenda wayang golek," tutup dia.
Informasi Tambahan Destinasi Wisata Anti Macet di Bogor
Kawasan Puncak Bogor menjadi destinasi wisata nasional yang digemari oleh para pengunjung karena keasrian alam dan kesejukan udaranya.
Meski bermacet-macetan, para wisatawan rela menghabiskan waktunya demi menghirup udara segar yang tak ditemukan di Jakarta.
Namun, bagaimana jika udara segar dan keasrian alam itu didapatkan tanpa perlu bermacetan di Puncak? Tentu ini akan menjadi alternatif wisata orang-orang kota untuk mengurangi waktu yang membosankan ketika bermacetan.
Tidak banyak yang tau, destinasi wisata di Kabupaten Bogor ternyata bukan hanya Puncak yang menyuguhkan wisata alam yang Instagramable dan membuat nyaman pengunjungnya.
Berita Terkait
-
Tragedi Maut di Tambang Emas Ilegal Cigudeg, Penambang Asal Lebak Tewas Tertimbun
-
Kepala Desa Gadog Beri Klarifikasi, Pegi Setiawan Tak Terlibat Pembunuhan Vina Cirebon
-
Pabrik Tembakau Sintetis Digerebek di Ciputat, Pelaku Raup Jutaan Rupiah Per Kilogram
-
Mahkota Raja Pajajaran Binokasih Dipamerkan di Bogor
-
Rekor Baru! 42.000 Kendaraan Menyeberang Merak-Bakauheni di H-4 Lebaran
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Gagal 'Swasembada' Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Warga Cigudeg Ditangkap Bersama 7 Pohon Harapan
-
82.000 Jiwa Terselamatkan, Polres Bogor Sita Narkotika Bernilai Rp5,8 Miliar
-
Geger Penemuan Narkoba: 4,4 Kg Sabu dan Hampir 18 Kg Ganja Disita di Bogor
-
Bukan Hanya Banjir dan Longsor, Bogor Dihantam Bencana Ganda: Pipa PDAM Ikut Bocor, Air Meluap
-
5 Hal Penting Kenaikan Debit Air Bendung Katulampa Setelah Hujan Deras Puncak