Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Minggu, 01 Juni 2025 | 18:24 WIB
Kecelakaan di Exit Tol Sentul Bogor [Bogordaily]

SuaraBogor.id - Kecelakaan kembali terjadi, kali ini di Exit Tol Sentul, Jawa Barat pada Sabtu 31 Mei 2025 kemarin.

Sebuah mobil putih mengalami kecelakaan. Peristiwa itu terjadi saat kabut tipis dan lalu lintas yang mulai padat di akhir pekan.

Satu suara tiba-tiba membelah keheningan, suara logam menghantam beton. Lalu diam. Kemudian, pelan-pelan, suara sirine terdengar, mendekat perlahan.

Di Exit Tol Sirkuit Sentul. Mobil putih itu sudah tidak berbentuk. Atapnya remuk, bodinya terbalik — seperti ikan mati yang hanyut terbawa arus.

Baca Juga: 9 Ribu Kendaraan Serbu Puncak Bogor di Libur Panjang, Simak Imbauan Kepolisian

Ban belakangnya berputar sendiri, seolah belum ingin berhenti meski semuanya sudah selesai.

Entah siapa pengemudinya. Polisi masih memasang garis kuning. Petugas medis sudah di tempat, berdiri kaku dengan wajah tanpa ekspresi.

Tak ada keramaian berlebih, hanya beberapa pengendara yang melambat, menoleh, memotret dengan ponsel — lalu pergi, membawa foto itu sebagai oleh-oleh pagi yang kelam.

Belum ada penjelasan. Belum jelas siapa yang salah. Tapi mungkin kita semua tahu siapa yang seringkali lupa. Kita sendiri.

Dilansir dari Bogordaily -jaringan Suara.com, di Exit tol Sentul ini memang rawan. Banyak yang keluar tol dalam kecepatan tinggi, masih terbawa euforia ngebut dari Jagorawi.

Baca Juga: DPRD Bogor Komitmen Dukung Anggaran Huntap, Bupati Rudy Target Tuntas 2026

Dengan pembatas beton yang tidak memberi ruang untuk kesalahan. Cukup sedikit saja hilang fokus — satu pesan masuk, satu tangan menyentuh layar — maka bunyi rem mendadak bisa berubah jadi jerit terakhir.

Belum ada kepastian penyebab kecelakaan maut di Exit tol Sentul itu. Tapi hasil akhirnya nyata, satu mobil putih terkapar.

Kabupaten Bogor

Kabupaten Bogor adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di bagian barat - ujung barat Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kecamatan Cibinong.
Kabupaten Bogor berbatasan dengan Kabupaten Lebak, Banten di barat, Kabupaten Tangerang beserta Kota Tangerang Selatan, Banten, Kota Depok, Kota Bekasi, serta Kabupaten Bekasi di utara; Kabupaten Karawang dan Kabupaten Purwakarta di timur; Kabupaten Cianjur di tenggara, dan Kabupaten Sukabumi di selatan. Kota Bogor merupakan enklave dari kabupaten ini.

Kabupaten Bogor terdiri atas 40 kecamatan, yang dibagi atas sejumlah desa dan kelurahan. Pusat pemerintahan Kabupaten Bogor terletak di Kecamatan Cibinong, yang berada di sebelah utara Kota Bogor.

Dengan jumlah penduduk sebesar 5,664,537 jiwa, Kabupaten Bogor merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk tertinggi di Indonesia meskipun berstatus wilayah penyangga Jakarta Raya seperti Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Tangerang, Banten.

Sejarah

Perjalanan sejarah Kabupaten Bogor memiliki keterkaitan yang erat dengan zaman kerajaan yang pernah memerintah di wilayah tersebut. Pada 4 abad sebelumnya, Sri Baduga Maharaja dikenal sebagai raja yang mengawali zaman Kerajaan Pajajaran, raja tersebut terkenal dengan ajaran dari leluhur yang dijunjung tinggi yang mengejar kesejahteraan. Sejak saat itu secara berturut-turut tercatat dalam sejarah adanya kerajaan-kerajaan yang pernah berkuasa di wilayah tersebut, yaitu:

  • Kerajaan Tarumanagara, diperintah oleh 12 orang raja. Berkuasa sejak tahun 358 sampai dengan tahun 669.
  • Kerajaan Galuh, diperintah oleh 14 raja. Berkuasa sejak 516 hingga tahun 852.
  • Kerajaan Sunda, diperintah oleh 28 raja. Bertahta sejak tahun 669 sampai dengan tahun 1333.
  • Kerajaan Kawali, diperintah oleh 6 orang raja. Berkuasa sejak tahun 1333 hingga 1482.
  • Kerajaan Pajajaran, berkuasa sejak tahun 1482 hingga tahun 1579. Pelantikan raja yang terkenal sebagai Sri Baduga Maharaja, menjadi satu perhatian khusus. Pada waktu itu terkenal dengan Upacara Kuwedabhakti, dilangsungkan tanggal 3 Juni 1482. Tanggal itulah kiranya yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.

Load More