Sebelum Terbangkan Sriwijaya Air SJ 182, Capt Afwan Minta Maaf pada Istri

"Cuma biasanya mau berangkat kerja itu hanya salaman biasa, ini pas kemarin Capt Afwan meminta maaf kepada istrinya."

Rizki Nurmansyah
Minggu, 10 Januari 2021 | 17:17 WIB
Sebelum Terbangkan Sriwijaya Air SJ 182, Capt Afwan Minta Maaf pada Istri
Ferja Mahardika, keponakan dari Capt Afwan, ditemui di kediaman pilot Sriwijaya Air SJ 182 tersebut di Perumahan Bumi Cibinong Endah, Blok A3, Jalan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/1/2021). [Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi]

SuaraBogor.id - Sebelum mengalami kecelakaan pesawat perairan Kepulauan Seribu, Capt Afwan—pilot Sriwijaya Air SJ 182—sempat meminta maaf kepada istrinya pada, Sabtu (9/1/2021) pagi.

Hal itu diungkapkan Ferja Mahardika, keponakan dari Capt Afwan, saat ditemui di Perumahan Bumi Cibinong Endah, Blok A3, Jalan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/1/2021).

Menurut Ferja, ada perbedaan sebelum pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang dipiloti Capt Afwan terjatuh.

Biasanya, kata Ferja, pamannya itu sebelum berangkat bekerja hanya bersalaman saja kepada istrinya.

Baca Juga:Jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air, Chef Aiko Kenang Jasa Syifa Mila

Namun, pada Sabtu (9/1/2021) pagi saat Capt Afwan akan berangkat, sempat meminta maaf kepada istrinya.

"Pesan sih nggak ada. Cuma biasanya mau berangkat kerja itu hanya salaman biasa, ini pas kemarin Capt Afwan meminta maaf kepada istrinya," katanya.

Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ 182 [jeptertan Twitter]
Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ 182 [Twitter]

Ia mengaku, sudah satu bulan dirinya tidak berkomunikasi atau bertemu dengan Capt Afwan, karena terbentur waktu dalam pekerjaan.

"Kalau saya sudah satu bulan nggak ketemu. Soalnya kerja kan, tapi ada beberapa keluarga yang sempat bertemu dengan Capt Afwan pada Senin kemarin, kondisinya juga dalam keadaan sehat," imbuhnya.

Pihak keluarga Capt Afwan sampai saat ini masih menunggu kabar terbaru dari pihak manajemen Sriwijaya Air.

Baca Juga:Titik Jatuh Sriwijaya Air Ditemukan, TNI Datangkan Kapal Khusus Pengangkut

Ferja mengatakan, sudah ada perwakilan keluarga yang berangkat ke Bandara Soekarno Hatta untuk memantau perkembangan pesawat Sriwijaya Air jatuh di Kepulauan Seribu.

"Untuk kondisi terbaru atau kabar terbaru kita blm dapat kabar terbaru lagi dari pihak manajemen Sriwijaya Air. Kita masih menunggu kabar terbaik aja untuk paman kami, keluarga kami," ucapnya.

"Dari pihak Sriwijaya sudah menjemput kita di sini untuk perwakilan dua orang ke bandara. Untuk standby dikasih hotel dekat bandara," sambungnya.

Kondisi kediaman Capt Afwan, pilot Sriwijaya Air SJ 182, di Perumahan Bumi Cibinong Endah, Blok A3, Jalan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (10/1/2021). [Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi]
Kondisi kediaman Capt Afwan, pilot Sriwijaya Air SJ 182, di Perumahan Bumi Cibinong Endah, Blok A3, Jalan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (10/1/2021). [Suara.com/Andi Ahmad Sulaendi]

Ferja menerangkan, yang berangkat ke Bandara Soetta hanya perwakilan keluarga saja.

Sedangkan untuk anak dan istri Capt Afwan menunggu kabar di rumah.

"Yang berangkat perwakilan keluarga saja, kalau istri anak di sini," imbunnya.

Sekadar untuk diketahui, Capt Afwan memiliki istri bernama Pipit Rahmawati dan tiga putri, yakni Syahirah Rosfita, Aisyah Humaira, dan Syafiah Rahima.

Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini