SuaraBogor.id - Timnas U-23 Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia U-23 2022. Syaratnya, skuad Garuda Muda mesti menang minimal dengan keunggulan dua gol dari Australia.
Andai Indonesia menang dengan jarak satu gol, pertandingan akan langsung berlanjut ke babak adu penalti tanpa perpanjangan waktu.
Pelatih tim nasional U-23 Indonesia Shin Tae-yong meminta skuadnya untuk lebih percaya diri pada laga leg kedua Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 kontra Australia, Jumat (29/10).
"Seharusnya itu bisa dilakukan karena kami bisa membuat dua gol pada pertemuan pertama. Pemain mesti yakin pada diri sendiri dan tim," ujar Shin, dikutip dari keterangan PSSI di Jakarta, mengutip dari Antara.
Baca Juga:Perempuan Papua Jadi Duta Besar Republik Indonesia untuk Selandia Baru
Juru taktik asal Korea Selatan itu tidak mau mentalitas anak-anak asuhnya seperti saat mereka dikalahkan Australia 2-3 pada Selasa (26/10).
Kala itu, Shin menilai Amiruddin Bagus dan kawan-kawan gentar sejak awal pertandingan karena menghadapi lawan dengan fisik yang kuat.
"Itu membuat mereka tak bisa mengeluarkan performa maksimal," tutur pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut.
Tim nasional U-23 Indonesia, yang berstatus tuan rumah, kalah 2-3 dari Australia pada laga Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Stadion Republican Central, Tajikistan, Selasa (26/10).
Dua gol Indonesia dicetak oleh Witan Sulaeman (67') dan Taufik Hidayat (84'). Sementara gol-gol Australia dibuat Marc Tokich (53'), Patrick Wood (59') dan Jacob Italiano (77').
Baca Juga:Shin Minta Timnas Indonesia U-23 Percaya Diri Hadapi Australia di Leg Kedua
Sikap pemain Indonesia yang pantang menyerah sampai akhir pun membuat Shin melontarkan pujian.
"Saya tidak senang kami kalah, tetapi saya mau memuji pemain yang tidak menyerah sampai akhir," tutur Shin.