SuaraBogor.id - Seorang siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi berinisial MD (12) meninggal usai divaksin untuk anak, Sabtu (15/1/2022) lalu.
Diketahui, siswa meninggal usai vaksin tinggal di Kampung Palasari, Desa Selajambe, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. MD sempat mengalami demam tinggi setelah menjalani vaksinasi anak.
Paman korban Deri (36) menjelaskan, awalnya MD diantar Neneknya untuk menjalani program vaksinasi anak yang dilaksanakan sekolahannya, Sabtu (15/01/2022).
"Biasa keponakan saya pergi sendiri ke sekolah, namun karena ada program vaksinasi sehingga diantar oleh neneknya," kata dia saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (22/01/2022).
Baca Juga:Pemkot Medan Diminta Gencarkan Sosialiasi Vaksinasi Anak
Namun lanjut dia, setelah menjalani vaksinasi MD mengalami demam tinggi selama dua hari hingga Minggu (16/01/2022) MD mengalami demam tinggi. Meskipun demam pada Senin (17/01/2022) MD tetap pergi sekolah.
"Hampir selama dua hari MD sempat mengalami demam, ia tetap pergi sekolah. Namun ketika pulang MD diantar oleh gurunya karena sakit dan mengalami demam tinggi," katanya.
Ia mengungkapkan, karena demamnya tidak kunjung sembuh, akhirnya MD dibawa ke Rumah Sakit untuk menjalani perawatan dan pengobatan selama dua hari.
"Kondisinya hari Rabu kemarin menggigil, hingga akhirnya langsung di bawa ke rumah sakit dan mendapatkan perawatan," ucapnya.
Ia menambahkan, hampir selama dua hari menjalani perawatan di rumah sakit, kondisinya semakin menurun, hingga akhirnya meninggal dunia pada Jumat (21/01/2022).
Baca Juga:Januari Ditarget Selesai, 81 Persen Anak Usia 6-11 Tahun di DIY Telah Divaksin
"MD meninggal sekitar pukul 03.15 WIB, dan jenazahnya langsung dibawa pulang untuk dimakamkan. Kemarin pagi telah dimakamkan di TPU terdekat," pungkasnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi