Korban Pelatih Futsal Cabul di Kabupaten Bogor Puluhan Siswa Laki-laki

Korban yang saya kumpulkan datanya itu ada sekitar 64 korban, kata salah satu rekan korban GT.

Hairul Alwan
Jum'at, 04 Februari 2022 | 09:59 WIB
Korban Pelatih Futsal Cabul di Kabupaten Bogor Puluhan Siswa Laki-laki
Ilustrasi pelecehan seksual (unsplash.com)

SuaraBogor.id - Korban pelecehan seksual guru yang juga pelatih futsal berinisial GJ di Kabupaten Bogor ternyata mencapai puluhan siswa. Korban pelecehan GJ merupakan siswa laki-laki yang jumlahnya diduga mencapai 64 orang.

Tak hanya dari satu sekolah, korban pelatih futsal cabul ini berasal dari beberapa sekolah dan klub futsal di wilayah Kabupaten Bogor. Belangan kabar tersebut tersebar dan viral di media sosial.

“Korban yang saya kumpulkan datanya itu ada sekitar 64 korban,” kata GT, rekan korban, dikutip dari Bogordaily.id--Jaringan SuaraBogor.id, Kamis (3/2/2022).

GT mengungkapkan, bentuk pelecehan yang diduga dilakukan sang pelatih beragam. Misalnya dengan mengajak korban pergi hingga terjadi kontak fisik.

Baca Juga:MUI Bela Oki Setiana Dewi: Hanya Orang Tak Waras yang Membela KDRT

“Modelnya diajak pergi, ada yang diajak ke toilet,” tambahnya.

Pelaku juga mengirimi beberapa korban foto porno. Tak hanya itu, sebagian korban juga dibawa ke vila dan kosan dengan iming-iming dibelikan baju, sepatu, hingga diberi uang.

Menurut informasi pelatih futsal cabul ini melakukan aksinya sejak 2012. Korbannya ada yang anak di bawah umur dan sebagian lagi berusia belasan tahun. Rencananya kasus ini akan dilaporkan ke polisi.

Salah satu korban anak laki-laki berusia 16 tahun mengaku selama hampir satu tahun ini dia tidak berani bicara karena pelaku disebut orang penting.

“Sebenarnya saya tuh mau speak up sudah dari lama. Cuma saya takut karena bidang saya di futsal tuh ya (terancam bakal) berhenti sampai sini saja. Soalnya tuh dia orang penting di daerah Bogor di bidang futsal,” ujar salah satu korban.

Baca Juga:Resep Crab Rangoon Tanpa Creeam Cheese Viral Versi Ekonomis, Rasanya Dijamin Tetap Nikmat

Korban mengaku mendapatkan pelecehan dari pelaku berinisial GJ sejak dia kelas X SMA. Saat ini dia duduk di kelas XI SMA. Menurutnya, pelaku kerap mengirim chat bernada mesum kepadanya hingga mengajaknya keluar untuk jalan.

“Saya sekarang kelas XI. Dia nge-chat (saya) dari kelas 10 kayak selalu ngajakin keluar, ke kosan dia gitu,” tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini