Pemain Berdarah Indonesia, Radja Nainggolan Akui Pernah Hampir Gabung ke Juventus dan Chelsea

"Setelah Cagliari saya bisa saja ke Juventus, klub yang juga menginginkan saya ketika saya berada di Roma, tapi tidak hanya itu, saya juga bisa pergi ke Chelsea..

Galih Prasetyo
Senin, 14 Februari 2022 | 18:22 WIB
Pemain Berdarah Indonesia, Radja Nainggolan Akui Pernah Hampir Gabung ke Juventus dan Chelsea
Gelandang Cagliari Radja Nainggolan (tengah) ditempel pemain Juventus Alex Sandro saat laga Liga Italia di Juventus Allianz stadium. Marco Bertorello / AFP

SuaraBogor.id - Pemain berdarah Indonesia, Radja Nainggolan menyebutkan pernah berkesempatan untuk gabung dengan Chelsea dan Juventus, namun lebih memilih berlabuh di AS Roma.

Dikutip dari football-italia, Senin, hal itu terjadi pada 2014 lalu ketika dirinya lebih memilih pindah ke AS Roma setelah selama empat tahun membela Cagliari.

"Setelah Cagliari saya bisa saja ke Juventus, klub yang juga menginginkan saya ketika saya berada di Roma, tapi tidak hanya itu, saya juga bisa pergi ke Chelsea," ungkap Nainggolan.

Nainggolan mengatakan dirinya sama sekali tidak peduli dengan uang, dan jika dirinya memang bergabung dengan sebuah klub karena uang, maka jalan kariernya akan berbeda dengan saat ini.

Baca Juga:Pemain Berdarah Indonesia, Thom Haye Diminati Mantan Klub Ruud van Nistelrooy

Radja menjelaskan, dirinya lebih memilih untuk bermain di mana sebuah kota akan menerima ia sebagai pemain dan seorang manusia.

"Saya tidak peduli soal uang. Jika saya memiliki pikiran soal uang saya akan memiliki karier yang sangat berbeda. Saya lebih memilih untuk menjadi diri saya sendiri di kota di mana saya selalau merasa dengan baik diterima sebagai pemain dan manusia," terang Nainggolan.

Pemain berusia 33 tahun itu mengatakan, pilihannya untuk bergabung dengan AS Roma adalah tepat dan mereka mampu menembus babak semifinal Liga Champions musim 2017/2018 sebelum akhirnya disingkirkan Liverpool.

Menurut Nainggolan, kisah indahnya di Roma harus berakhir karena kedatangan Ramón Rodríguez Verdejo atau yang biasa dikenal Monchi sebagai direktur olahraga Giallorossi.

Ia menjelaskan Monchi tidak menginginkan kehadiran dirinya di AS Roma dan pada akhinya Nainggolan memilih untuk bergabung dengan Inter mengikuti jejak dari Luciano Spaletti.

Baca Juga:Satu Lagi, Pemain Berdarah Indonesia Debut di Liga Belanda

"Bersama Roma kami mencapai semi final Liga Champions dan saya yakin untuk bertahan, tapi ketika Monchi datang mereka tidak ingin mempertahankan saya.

"Roma memberikan mandat kepada beberapa agen yang mewakili klub di negoasiai dan mereka mengambil agen saya. Di poin itu saya memutuskan untuk pergi dan saya memilih Inter untuk mengikuti Spaletti," jelas Nainggolan. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini