SuaraBogor.id - Mukjizat tuhan memang nyata adanya, hal itu terbukti pada Kiki Fatmala. Sebelumnya dia didiagnosis kanker paru-paru stadium akhir pada 21 November 2021 lalu.
Namun, lima bulan setelah melakukan kemoterapi, artis 52 tahun itu akhirnya berani mengungkapkan penyakitnya. Lewat Instagram, Kiki membagikan foto sedang menjalani serangkaian pengobatan di sebuah rumah sakit dan kini sudah membaik berkat mukjizat Tuhan.
Ia menuliskan keterangan tentang perjuangan yang dihadapi selama didiagnosis kanker stadium akhir. Sejak menderita penyakit, kehidupan Kiki langsung berubah.
"19 November 2021 hari di mana semuanya berubah. Aku didiagnosis kanker paru-paru stadium IV. Aku menyadari bahwa semuanya tak akan sama lagi dan hidup terbagi jadi dua bagian: Sebelum dan sesudah ini," tulis Kiki Fatmala dalam Bahasa Inggris.
Baca Juga:Didiagnosis Kanker Paru-Paru Stadium Akhir, Kiki Fatmala: Mukjizat Itu Nyata
Ia jadi semakin dekat dengan Tuhan. Bahkan ia merasakan mukjizat yang begitu besar.
"Sebuah perjalanan yang menunjukan mukjizat itu nyata dan menghargai dari setiap perjalanan yang disebut kehidupan ini," imbuhnya.
Beruntung Kiki Fatmala dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan yang menguras tenaga dan pikiran. Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada orang-orang yang sudah mendukungnya.
"Kita diberkati oleh semua dukungan dan doa-doa. Bagi Tuhan tak ada yang mustahil, thank you untuk semua yang sudah menyemangati kita. Kalian tahu siapa kalian," lanjutnya.
"Mengucap syukur kesembuhan yang terjadi.....Segala perkara dapat ku tanggung di dalam dia yang memberi kekuatan kepadaku," tulis Kiki di postingan selanjutnya.
Baca Juga:Kiki Fatmala Sempat Didiagnosis Kanker Paru-Paru, Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya!
Rekan-rekan artis terlihat menuliskan komentar. Banyak yang ikut bersyukur melihat kesembuhan Kiki Fatmala.
"Sehat Terus ya kiki darling.. kangen ketemuan," tulis Diah Permatasari. "Kikiiii.... Tuhan baik.. Sangat baik.. Ter amat baik... Jesus bless Dan melindungi.. Rancangannya sungguh ajaib dan indah," sahut Maudy Wilhemina.