SuaraBogor.id - Seorang pemuda asal Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi korban pembacokan oleh sekelompok orang, Minggu (12/6/2022).
Peristiwa itu terjadi tepatnya di Lapangan Sakura, Ciomas, Kabupaten Bogor, korban mengalami luka bacok cukup parah di bagian tangan.
Kabag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena membenarkan, adanya seorang warga Ciomas menjadi korban pembacokan.
Dia membantah, bahwa pembacokan tersebut dilakukan oleh geng motor. Menurutnya, peristiw tersebut terjadi karena adanya dugaan tawuran antar kelompok.
Baca Juga:Kasubbag Keuangan Dinkes Bogor Ani Bestari Dipanggil KPK Tapi Tak Hadir, Ada Apa?
“Betul, tapi ini bukan terjadinya di warung, ini seperti tawuran gitu, jadi bukan geng motor," katanya kepada Suarabogor.id, Rabu (15/6/2022).
Ita juga menjelaskan bahwa korban adalah bagian dari kelompok yang tawuran, hal tersebut tentunya dapat di pastikan dengan bukti-bukti yang di dapati oleh pihak kepolisian.
“Tapi bukan gengster ya, tawuran. Karena ada bukti buktinya dia ngechat-ngechat nya ngelink, saling kenal mereka sebelumnya,” jelasnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa tersebut.
Untuk diketahui, Kuasa Hukum MLN, Muhammad Mulyono mengatakan, bahwa kejadian tersebut terjadi pada saat korban tengah keluar bersama temannya untuk membeli kopi dan rokok.
Baca Juga:Mengerikan! Penampakan Jembatan Penghubung Antar Kampung di Cigudeg Nyaris Ambruk
“Jadi berdasarkan cerita temannya yang bersamaan dengan korban, mereka berdua pergi mencari rokok dan kopi sekitar pukul 04.30 WIB,” katanya.
“Tiba-tiba ada puluhan orang menggunakan motor menyerang korban dan temannya. Teman korban berhasil kabur sementara korban menjadi bulan-bulanan sekelompok pemuda tersebut,” sebutnya..
Kontributor : Devina Maranti