SuaraBogor.id - Kecelakaan maut terjadi di wilayah Bogor, yang menyebabkan satu orang meninggal dunia. Peristiwa itu terjadi di wilayah Ciomas.
Mengutip dari Bogordaily -jaringan Suara.com, Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria menjelaskan bahwa Laka Lantas yang menyebabkan korban meninggal dunia tersebut terjadi di Jalan Raya Ciomas depan Es teh, Pasir Jaya, Bogor Barat, Kota Bogor.
“Antara kendaraaan sp motor suzuki skywave no pol : F 5326 BG (dikendarai siswa SMA laki-laki dengan kendaraan bus dinas pemkab 3/4 no pol : F 7110 F (sopir dan bus flat merah Kabupaten Bogor sedang dimintai keterangan oleh piket laka),” jelasnya.
Hasil Olah TKP Pertama dan hasil dari keterangan saksi, kata dia, kendaraan sepeda motor hendak menyalip bus, stang motor mengenai belakang kanan bus kemudian terjatuh.
Baca Juga:Rudy Susmanto Minta Pemkab Bogor Selesaikan Rekomendasi Laporan Hasil Pemeriksaan BPK
Hingga menyebabkan korban meninggal tempat kejadian perkara akibat benturan dengan aspal, karena korban dalam kondisi tidak mengenakan helm.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan di Ciomas Bogor. Seorang pelajar tewas ditabrak bus di Bogor. Tubuhnya ‘mandi darah’ terkapar di tengah jalan. Kecelakaan maut itu pun menghebohkan warga sekitar.
Bagian kepalanya luka parah hingga akhirnya terkulai dan jatuh. Kejadian itu pun membuat warga sekitar ribut, setelah diketahui bus yang menabrak korban itu berusaha kabur. Namun, aksi itu berhasil digagalkan warga.
Dalam video yang dilihat redaksi bogordaily.net, terlihat korban terkapar di tengah jalan bersimbah darah. Korban juga hanya ditutupi kardus, sebelum akhirnya di evakuasi dan dibawa ke rumah sakit.
Terdengar suara tangisan yang cukup keras di lokasi kejadian itu. Dalam video itu juga terlihat, korban akhirnya dibopong dan diangkut ke dalam sebuah mobil untuk dievakuasi dari tempat kejadian perkara.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Landak yang Angkut Pelajar, Polisi Amankan Sopir
Akibat kecelakaan itu, lalu lintas di ruas jalan tu pun mengalami kemacetan karena jadi tontonan warga.