SuaraBogor.id - Striker Timnas Indonesia Dimas Drajad tampil bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat lawan Brunei Darussalam. Pemain Persikabo 1973 mengemas tiga gol di laga perdana, torehannya pun setara dengan Lionel Messi dan Ramadhan Sananta.
Penampilan apik Dimas Drajad berbeda dengan saat membela timnya. Hingga pekan ke-15 BRI Liga 1, ia sama sekali belum pernah menyumbangkan gol, berbeda dengan musim-musim sebelumnya.
Hal itu turut dikomentari oleh pelatih Persikabo 1973 Aji Santoso. Menurutnya, sejatinya Dimas Drajad tampil bagus di klub, hanya saja belum mencetak gol hingga kini.
"Sepak bola tidak bisa mengandalkan satu atau dua pemain saja, mungkin di sana, pemain di sekitar Dimas cukup mendukung dia. Sebenarnya selama di Persikabo dia tampil bagus, masalahnya dia belum cetak gol, itu saja," kata Aji Santoso.
Dimas Drajad pun diragukan tampil membela Persikabo 1973 kontra PSIS Semarang pada pekan ke-16 BRI Liga di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jumat (20/10/2023).
Hal itu dikarenakan, pemain berusia 26 tahun itu mengalami cedera usai membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Aji Santoso menyebut situasi ini cukup berat bagi Laskar Pajajaran, karena opsi penyerang yang mereka miliki sekarang sangat terbatas.
Persikabo 1973 tinggal memiliki Yandi Sofyan Munawar di lini depan setelah penyerang asing Rafael Conrado dipulangkan akhir pekan lalu karena performa yang kurang memuaskan.
"Kemungkinan Dimas absen lawan PSIS Semarang, kita repot lagi, striker kita tidak punya lagi, tinggal Yandi saja, karena pemain asing seminggu yang lalu sudah kita pulangkan, kita coret," sambungnya.
Persikabo 1973 saat ini tengah berusaha untuk bangkit di BRI Liga 1. Laskar Pajajaran itu sekarang berada di zona degradasi, tepatnya peringkat ke-17 dengan torehan 10 poin dari 15 pertandingan, terpaut lima poin dari zona aman, demikian dimuat Antara.
Baca Juga:Tingkah Usil Marselino Ferdinan Sukses Buat Pemain KMSK Deinze Ketakutan