SuaraBogor.id - Calon wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka dianggap sangat pede menghadapi debat Prof Mahfud MD, dan Cak Imin mendatang.
Menurut Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo sebagai anak muda Gibran diklaim tak gentar lawan Prof Mahfud MD, dan Cak Imin.
"Aduh kita lihat kemarin pidatonya Mas Gibran waktu di Indonesia Arena luar biasa, semua orang, termasuk banyak orang asing, mereka kaget dan seneng sekali. Mas Gibran sangat matang. Dia bawa energi semangat anak muda yang berhadapan yang lebih tua-tua, saya kira engga masalah itu," kata Hasyim.
Terkait keanggotaan Gibran di PDIP, Adik kandung, Prabowo Subianto itu tidak mau menanggapi. Dia menyerahkan keputusannya kepada PDIP.
Baca Juga:Tanpa Disingkat, Mahfud Ungkap Soal Alasan Tagline Nama yang Dipakainya untuk Kampanye
"Ya itu urusan PDIP lah, saya enggak mau komentar," tukas Hasyim.
Sementara itu, menurut Hasyim, pasangan Prabowo-Gibran, akan mensejahterakan guru di Indonesia. Dia mengaku akan membagikan gaji tambahan sebanyak Rp2 juta, selama 13 bulan termasuk THR nya.
"Guru akan dikasih Rp 2 juta, termasuk guru honorer," kata Hasyim.
Dia juga mengatakan tak perlu khawatir soal dana yang akan digunakan. Menurutnya biaya makan gratis, dan Rp 2 juta untuk guru, ada anggarannya.
Terkait anggaran yang akan digunakan, Hasyim menjelaskan telah mempelajari aliran uang di Republik Indonesia.
Baca Juga:Biodata Alissa Wahid, Kakak Yenny Wahid yang Beri Respons Soal Dukungan Ganjar-Mahfud
"Saya katakan, Saya sudah pelajari hal ini (pengelolaan uang negara), saya pribadi dengan tim yang saya pimpin sudah pelajari sudah lama bertahun-tahun dan berbulan-bulan, dan ternyata uangnya ada dan uangnya bakal ada untuk makanan gratis untuk gaji tambahan untuk seluruh guru-guru se-indonesia dari Aceh sampai Papua termasuk guru-guru di Depok," pungkas Hasyim.
Kontributor: Rubiakto
