SuaraBogor.id - Polemik truk tambang di Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat nampaknya semakin panas. Hal itu tentu menjadi perhatian khusus dari Bupati Bogor Iwan Setiawan.
Politisi Partai Gerindra ini mengatakan, bahwa Pemkab Bogor saat ini tengah membangun kantong parkir untuk truk atau angkutan khusus tambang dengan daya tampung 1.000 kendaraan.
Lokasinya sendiri kata Iwan ada di perbatasan wilayah Parungpanjang, tepatnya di Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo.
“Pembangunannya sudah dimulai, untuk tahap awal kita bangun di Desa Ciomas, nanti dilengkapi kamar mandi, musala dan pos jaga. Ini bisa menampung sekitar 1.000 kendaraan,” katanya, kepada wartawan.
Baca Juga:Dear Wisatawan, Ini Alfamart Terdekat di Bogor
Ia menjelaskan, pembangunan kantong parkir yang dikerjasamakan dengan Perhutani ini dibagi menjadi dua tahap. Pada tahap pertama ini pembangunan dilakukan di atas lahan seluas 4 hektare.
Secara keseluruhan, kata Iwan, total luas lahan yang akan digunakan untuk kantung parkir sekitar 10 hektare yang tersebar di dua lokasi.
“Saya ingin penanganan angkutan tambang ini dilakukan secara kontinu dan cepat agar secara bertahap kita bisa selesakan satu per satu akar masalahnya,” kata Iwan.
![Pemkab Bogor Bangun Kantong Parkir Daya Tampung 1.000 Truk Tambang [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/12/21/51362-kantong-parkir.jpg)
Ia berharap, pembangunan kantong parkir ini bisa mengurai kepadatan angkutan tambang dan memaksimalkan penerapan jam operasional kendaraan tambang di Kabupaten Bogor.
Sementara, Kepala Bidang Lalu Lintas pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Dadang Kosasih menjelaskan, pembangunan kantong parkir tahap pertama ini ditargetkan bisa selesai dalam waktu satu bulan ke depan.
Baca Juga:Wajib Dicoba Wisatawan, Makanan Rekomendasi Khas Bogor Yang Bikin Nagih
Selanjutnya untuk tahap kedua, Pemerintah KabupateN Bogor akan membangun kantung parkir di Ruas Jalan Sudamanik, Kecamatan Parungpanjang. Kantung parkir ini nantinya bisa menampung lebih dari 2.000 kendaraan.
- 1
- 2