SuaraBogor.id - Pasangan calon Walikota-Wakil Walikota Bogor bersujud syukur setelah melihat hasil perhitungan cepat alias Quick Count yang dilakukan Chatra Politika Indonesia pada pelaksanaan Pilkada di Kota Bogor, Rabu 27 November 2024.
Pasangan nomor urut tiga itu berhasil meraih 37,67% suara dari jumlah suara masuk 100% dari hasil Quick Count Charta Politika per malam tadi. Angka itu merupakan angka paling unggul dari empat pasangan calon lainnya.
Sementara di urutan kedua yakni Atang Trisnanto - Annida Allivia dengan suara 27,36 persen, disusul pasangan Rayendra-Eka Maulana dengan 14,06 persen.
Di posisi ke empat ada pasangan calon Rena Da Frina-Teddy Risandi dengan 11,05 persen dan paling akhir Eks Sespri Iriana Joko Widodo, Sendi-Meli dengan 9,85 persen.
Baca Juga:Hasil Quick Count LSI Pilbup Bogor: Paslon Rudy-Jaro 73,45%, Bayu-Kang Mus 26,55%
Meski Quick Count Charta Politika Indonesia bukan merupakan hasil resmi KPU, namun Dedie-Jenal langsung merayakan keunggulan tersebut di posko kemenangannya.
DedieJenal langsung melakukan sujud syukur bersama sejumlah relawan yang ada di Posko tersebut dan disaksikan ratusan orang di sana.
"Melihat hasil quick count sudah mempresentasikan kemenangan pasangan Dedie Rachim dan Jenal Mutaqin. Kami tentu akan terus menunggu hasil resmi KPU," kata dia.
Dia berterimakasih kepada seluruh unsur Pilkada mulai dari partai pendukung, simpatisan, sampai penyelenggara Pilkada. Sebab semua telah bekerja keras sampai selesainya pencoblosan hari ini.
"Alhamdulillah, Pilkada Kota Bogor hari ini berlangsung dengan lancar aman dan tentram. Kami mengucapkan terimakasih kepada semuanya," ujarnya.
Baca Juga:Baru Masuk Suara 2 Persen, Atang-Annida Unggul di Quick Count Charta Politika
Dedie menyatakan akan melakukan silahturahmi dengan Paslon lain. Menurutnya persaingan Pilkada ada waktunya setelah itu kembali bersama.
"Selain itu ada juga saatnya bersanding untuk itu kami berharap diberikan kesempatan untuk bersilaturahmi dengan semua pasangan Paslon Cawalkot," tutup Dedie
Kontributor : Egi Abdul Mugni