Apakah akselerasinya responsif? Apakah perpindahan gigi terasa mulus atau sulit?
Langkah 7: Negosiasi dengan Kepala Dingin
Gunakan semua temuan Anda saat inspeksi sebagai bahan untuk negosiasi. Jika Anda menemukan kekurangan minor (misalnya ban yang sudah tipis atau pajak mati 1 tahun).
Anda bisa menjadikannya alasan untuk meminta potongan harga yang wajar. Namun, tetaplah sopan.
Baca Juga:Kecelakaan Maut di Puncak Bogor, Pengendara Motor Wanita Tutup Usia di Lokasi
Jika ditemukan masalah besar (rangka bengkok atau mesin bermasalah), lebih baik tinggalkan saja. Jangan pernah merasa tidak enak untuk membatalkan pembelian.
Tips Bonus: Ajak teman atau mekanik yang lebih mengerti mesin. Dua pasang mata (terutama yang ahli) jauh lebih baik daripada satu.
Membeli motor bekas memang penuh tantangan, tetapi dengan persiapan yang matang, Anda bisa mendapatkan kendaraan impian tanpa harus menguras tabungan.
Punya pengalaman unik atau tips tambahan saat membeli motor bekas?
Bagikan cerita Anda di kolom komentar di bawah untuk membantu pembaca lain membuat keputusan yang lebih baik!
Baca Juga:Lebih Setengah Juta Sepeda Motor Terjual di Indonesia Selama Mei 2025, Ini Penyebabnya!