-
Bentrokan Ormas dan petugas pasar di Pasar Parung dipicu masalah sepele: penolakan bayar parkir. Aksi pengeroyokan terjadi dan memicu keresahan.
-
Insiden ini menyoroti isu keamanan publik dan kekerasan Ormas, diperparah dengan dugaan kehadiran orang membawa senjata tajam di lokasi.
-
Polres Bogor bertindak cepat mengamankan lokasi dan menyelidiki bentrokan. Pelaku kekerasan di ruang publik diancam akan ditindak tegas.
4. Kapolres Bogor Turun Tangan, Pengerahan Personel Gabungan
Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto membenarkan peristiwa tersebut dan menegaskan bahwa pihak kepolisian telah mengambil langkah cepat untuk mengamankan situasi.
"Kabagops, Kasat Samapta, dan Kasat Intel sudah di lokasi," singkatnya saat dikonfirmasi pada Selasa, 28 Oktober 2025.
5. Penyelidikan Mendalam Masih Berlangsung untuk Ungkap Motif dan Pelaku
Baca Juga:Hanya Gara-gara Parkir? Pasar Parung Mencekam: Oknum Ormas Ngamuk, Polres Bogor Turun Tangan
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mendalam di lokasi kejadian.
Fokus utama adalah mengetahui penyebab pasti dan motif di balik bentrokan ini, serta mengidentifikasi seluruh pelaku yang terlibat, terutama mereka yang diduga melakukan pengeroyokan dan menenteng senjata tajam.
Aparat memastikan akan menindak tegas para pelaku kekerasan yang terbukti terlibat dalam aksi premanisme di area publik.