Dudung juga telah banyak menerima brevet, antara lain, Brevet Cakra Kostrad, Brevet Intai Tempur, Brevet Para Raider, Brevet Airborne, Brevet Airassault Brevet Junior Officer Combat Instructor Course – Indonesia (Jocit-1).
Layak
Pengamat intelijen dan militer Susaningtyas Kertopati ketika dikonfirmasi di Jakarta, Rabu, berpendapat Letjen TNI Dudung Abdurachman layak untuk menjabat sebagai Kasad.
Dudung, kata Susaningtyas, seorang Perwira Tinggi (Pati) TNI yang memiliki kemampuan baik dalam menghadapi peperangan hibrida.
Baca Juga: Resmi Menjabat KSAD, Segini Total Kekayaan Dudung Abdurachman
"Letjen Dudung mampu membaca ancaman baik radikalisme maupun separatisme," kata wanita yang biasa disapa Nuning ini.
Secara ideal, Kasad diharapkan memiliki kemampuan manajemen tempur dan diplomasi militer yang handal dan pengetahuan intelijen serta cukup memahami perkembangan tekhnologi pertahanan baru, termasuk Siber.
"Membangun TNI yang mampu melaksanakan interoperabilitas dan kualitas prajurit TNI dalam hadapi perang Siber juga harus ditingkatkan untuk mengawaki teknologi militer terkini, seperti pemanfaatan Unmanned System baik berupa robot maupun 'artificial intelligent', dan 'cyber defense'," kata Nuning.
Selain itu, Kasad juga mampu melihat perkembangan lingkungan strategis pada tataran global dan regional serta meningkatkan fungsi diplomasi pertahanan di tingkat internasional.
Nuning menambahkan, sebagai Kasad, Dudung harus piawai menyesuaikan rencana strategisnya dengan visi misi Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa yang baru dilantik oleh Presiden Jokowi.
Baca Juga: Best 5 Oto: Presiden Joko Widodo Kemudikan Mobil Listrik, Ada Motor Elektrik Ghana
"Siap menerapkan TNI adalah kita, sehingga TNI AD menjadi institusi yang bisa turut menyelesaikan masalah radikalisme dan separatisme dengan cara yang tidak berlakukan metode militeristik penuh, piawai dalam komunikasi antar budaya serta memiliki kemampuan kognitif yang bagus," ucapnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Soal Kans Jokowi Jadi Ketum PSI, Golkar Ogah Kecewa: Kita Sudah Belajar Realitas Politik yang Ada
-
Megawati Sarankan Jokowi Tunjukkan Ijazah, Idrus Golkar: yang Mudah Jangan Dipersulit
-
Jokowi Disebut Punya Kans Pimpin PSI, Djarot PDIP: Kita Nggak Ngurus, Kan Sudah Dipecat
-
Profil Chris Brown, Mantan Kekasih Rihanna yang Kembali Ditangkap Polisi
-
Koalisi Sipil Sebut TNI Jaga Kejaksaan Langgar Konstitusi: Seperti Ada Ancaman dari Militer
Tag
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
Terkini
-
Evaluasi Pelaksanaan Pemerintah Kota Bogor DPRD Kota Bogor Keluarkan Rekomendasi LKPJ 2024
-
Misteri Bungkamnya Developer Grand Alifia Bogor Usai Dipolisikan Warga
-
Kearifan Lokal Terancam? Modernitas dan Ketidakadilan Gerogoti Peran Masyarakat Adat
-
11 PSK MiChat di Bogor Ditangkap, 535 Botol Miras Diamankan
-
DPRD Kota Bogor dan Pemerintah Kota Satu Visi Berantas Minuman Beralkohol Ilegal