SuaraBogor.id - Wali Kota Bogor Bima Arya melarang Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Bogor untuk menggelar buka bersama dan open house saat Hari Raya Idul Fitri.
Aturan yang diterapkan Bima Arya ini tentunya sejalan dengan Instruksi Presiden Joko Widodo atau Jokowi beberapa waktu lalu.
Instruksi itu disampaikan Jokowi kepada ASN, agar tidak menggelar bukber dan open house.
"Selama Ramadan itu sama seperti tahun-tahun sebelumnya, ada di Surat Edaran, kita sudah keluarkan (SE). Itu sama saja, bekerja sampai jam 15:00, sebelumnya kan (bukan Ramadan) sampai jam 16:00 " katanya, kepada wartawan.
"Cuma yang sekarang yang lebih ditekankan itu larangan bagi ASN untuk menggelar buka bersama, jadi ASN, semua pimpinan daerah semua tidak boleh adakan buka bersama, open house itu ditiadakan, gitu. Jadi kita imbau untuk itu (tidak gelar buka bersama dan open house)," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, pemerintah akhirnya melonggarkan kebijakan pandemi Covid-19 selama Ramadan dan perayaan Idul Fitri 2022. Meski begitu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi melarang kegiatan buka bersama dan open house.
Jokowi mengungkapkan bahwa larangan tersebut ditujukan bagi pejabat maupun pegawai pemerintahan. Namun, Kepala Negara tidak menyebut apakah larangan itu juga berlaku bagi seluruh masyarakat.
"Untuk pejabat dan pegawai pemerintah kami masih melarang untuk melakukan buka puasa bersama dan juga open house," ungkap Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (23/3/2022).
Selain itu, Jokowi juga memperbolehkan bagi umat muslim untuk melaksanakan salat tarawih berjemaah di masjid. Akan tetapi, masyarakat harus tetap menerapkan protokol.
Baca Juga: Kereta Api Bogor-Sukabumi Mulai Beroperasi Akhir Pekan Ini, Bisa Dipakai Mudik
Lebih lanjut, pemerintah juga kini memperbolehkan masyarakat untuk melangsungkan mudik sebagai tradisi khas umat muslim pada perayaan Idul Fitri 2022.
"Dengan syarat sudah mendapatkan dua kali vaksin dan sekali booster serta tetap menerapkan prokes yang ketat."
Tag
Berita Terkait
-
Kereta Api Bogor-Sukabumi Mulai Beroperasi Akhir Pekan Ini, Bisa Dipakai Mudik
-
Sindir Presiden Jokowi yang Kini Sering Bagikan BLT, Politisi Partai Demokrat: Yang Dikutuk, Dihidupkan Lagi
-
Kabar Baik, Kereta Api Bogor-Sukabumi Kembali Beroperasi Pekan Depan
-
Rocky Gerung: Jika Ada yang Bilang Jokowi Sukses Bangun Demokrasi, Itu Kacau Sekali...
-
Air Mata Puan Maharani Saat Tolak BBM Era SBY Disorot, Pengamat: Pencitraan Semata
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Mengapa Warga Rela Pindah dari Depok ke Cibinong Saat CFD? Ternyata Ini 'Racun' Jalan Tegar Beriman
-
Kantor Desa Digembok Warga! Protes Keras Janji Palsu Kepala Desa Bojong Kulur
-
Warga Bogor Siap-siap! Mulai Pukul 6 Pagi, Jalan Utama Cibinong Bakal Berubah Jadi Arena Olahraga
-
7 Fakta Mengejutkan Kasus Anak Pejabat di Angkringan Cileungsi, Sekdes dan Tokoh Pemuda Pasang Badan
-
Anak Anggota DPRD Bogor Dianiaya Warga? Sekdes Mekarsari: Itu Fitnah!