SuaraBogor.id - Puncak arus mudik Libur Natal dan Tahun Baru di jalur Puncak Bogor, Jawa Barat mulai terlihat panjang sejak siang tadi, Sabtu (23/12/2023).
Pantauan dilapangan, sejumlah kendaraan mulai memadati jalur Puncak Bogor di hari pertama libur panjang kali ini sejak siang tadi.
Bahkan, polisi juga sudah menerapkan sistem one way atau sistem satu arah untuk mengurai kemacetan.
Sebelumnya, volume kendaraan dari Jakarta menuju kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami peningkatan memasuki libur Natal 2023 dan tahun baru 2024 (Nataru).
Baca Juga: Wanhai Targetkan Prabowo-Gibran dan Partai Golkar Menang di Bogor
Polisi mengatakan peningkatan kendaraan menuju Puncak mencapai hampir 40 persen dibandingkan dengan akhir pekan (weekend) kemarin.
"Tadi kami lihat bahwa semenjak pagi hari di pukul 05.00 WIB sampai kami terapkan ganjil genap, memang arusnya cukup deras dari Jakarta menuju Puncak," kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto kepada wartawan.
Wisatawan Wajib Waspada
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengingatkan para wisatawan yang menikmati libur panjang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di daerahnya selalu waspada mengingat adanya potensi cuaca buruk.
"Jadi kami selalu mengingatkan bilamana ada potensi hujan besar atau angin atau potensi banjir, disarankan untuk berhenti dulu, terutama untuk wahana alam seperti arung jeram dan sebagainya," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani dikutip dari Antara.
Baca Juga: 4 Rumah Sakit Ini Siapkan Fasilitas Khusus Bagi Caleg Gagal Pemilu 2024 di Kabupaten Bogor
Imbauan mengenai peningkatan kewaspadaan ini menyusul banyaknya peristiwa bencana alam yang terjadi di Kabupaten Bogor.
Ia juga meminta para pengelola wisata alam untuk menghentikan aktivitas ketika terjadi cuaca buruk dan perlu memastikan bahwa masing-masing wahana agar menerapkan konsep kesehatan dan keselamatan kerja (K3).
Menurut dia, personel BPBD Kabupaten Bogor akan bekerja ekstra mengingat wilayah Bogor, khususnya Kawasan Puncak akan dipadati wisatawan selama libur panjang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Memang libur panjang ini dalam rangkaian natal dan tahun baru, jalur puncak menjadi prioritas, karena itu akses jalan nasional dan menjadi perhatian pemerintah pusat," ujarnya.
BPBD Kabupaten Bogor juga membangun 9 posko di 9 titik Kabupaten Bogor, dua titik di antaranya berlokasi di Kawasan Puncak agar penanganan kebencanaan dapat lebih cepat dilakukan.
"Kami di jalur puncak menempatkan di pos Gadog, begitu juga untuk pos pendukungnya kita ada di Kecamatan Cisarua," tuturnya.
Sementara, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menyebutkan pihaknya melibatkan 875 orang personel untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru, terutama di Kawasan Puncak, Bogor.
"Ada 875 personel yang kami terjunkan, semua disebar ke titik-titik kemacetan, salah satu fokusnya itu di Puncak," kata dia.
Ia menjelaskan pelibatan ratusan personel Kepolisian itu untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan lalu lintas di beberapa titik rawan terjadi kemacetan.
Rio mengungkapkan bahwa selain mengandalkan personel Satuan Lalu Lintas, pihaknya juga berkolaborasi dengan lintas instansi seperti TNI, Pemerintah Kabupaten Bogor, hingga organisasi masyarakat dan kepemudaan.
"Nanti akan kami bahas juga soal rekayasa-rekayasa lalu lintasnya seperti pengamanan di Rest Area Puncak apakah itu nanti bisa jadi tempat penampungan sementara atau seperti apa. Itu akan dilihat dari jumlah kendaraan yang naik ke Puncak," ungkap Rio.
Pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Bogor juga akan didukung dengan pendirian pos pengamanan untuk petugas yang berjaga.
“Oleh sebab itu kami meminta dukungan seluruh masyarakat agar bisa bekerja sama dengan pemerintah daerah, TNI-Polri untuk bersama-sama menjaga pengamanan natal dan tahun baru ini dengan baik,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Curug Cilember, Pesona Tujuh Buah Air Terjun di Kawasan Puncak Bogor
-
Kapan Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025? Hindari Pergi di Tanggal Ini Agar Tak Terjebak Macet!
-
Libur Panjang Bikin Puncak Bogor Lumpuh, Ratusan Ribu Kendaraan Terjebak Macet
-
Ditegur Pakai Sepatu ke Dalam Masjid, WNA Arab Saudi Ribut dengan Marbot di Puncak Bogor
-
Rumah Jokowi di Solo Jadi Destinasi Wisata Dadakan saat Nataru!
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bupati Bogor Akan Resmikan Dua Pasar Unggulan di 100 Hari Kerjanya
-
Cianjur Butuh Uluran Tangan, Ribuan Siswa Belajar di Ruang Kelas Rusak
-
DPRD Kabupaten Bogor Tampung Aspirasi Warga Rumpin, Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
-
Bambu Tresno: Meningkatkan Apresiasi Kerajinan Bambu Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Bogor Barat dan Bogor Timur Segera Mekar? Bupati Terpilih Rudy Susmanto Siapkan Langkah Nyata