SuaraBogor.id - Sebuah pohon di pinggir jalan Puncak, tepatnya di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas yang merupakan jalur Puncak tumbang, Jumat (26/1/2024) malam. Pohon tumbang itu kemudian menyebabkan jalur Puncak tertutup.
Petugas gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Cianjur, Jawa Barat kemudian melakukan penanganan pohon tumbang untuk kembali membuka jalur Puncak.
Kepala BPBD Cianjur, Asep Sukma Wijaya mengatakan, pohon berukuran besar di di Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, tiba-tiba tumbang setelah hujan deras disertai angin kencang di sekitar lokasi.
Kata Asep, insiden pohon tumbang di jalur Puncak itu mengakibatkan dua kendaraan mengalami rusak berat akibat tertimpa pohon.
"Dua sepeda motor dan satu unit mobil rusak berat tertimpa pohon berukuran sangat besar yang melintang jalan utama penghubung Kabupaten Cianjur dan Bogor, tidak ada korban jiwa, satu orang dilaporkan mengalami luka patah," ungkapnya.
Petugas gabungan terdiri dari BPBD, Damkar dan PMI Cianjur serta petugas kepolisian masih berusaha memotong pohon yang tumbang agar dapat arus lalu lintas dapat kembali berjalan normal.
Selama proses evakuasi dilakukan petugas, antrean kendaraan dari kedua arah terlihat memanjang dengan ekor antrean mencapai 5 kilometer tidak bergerak dari kedua arah.
Karenanya, Asep mengaku pihaknya bersama petugas gabungan berupaya melakukan penanganan cepat pohon tumbang di jalur Puncak menggunakan alat bermesin.
"Kami menargetkan penanganan pohon tumbang dapat tuntas sebelum tengah malam karena ukurannya cukup besar, sedangkan arus lalulintas cukup tinggi menuju Bogor atau sebaliknya menuju Cianjur," katanya.
Baca Juga: Diduga Lalai, Polisi Olah TKP Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor Gunakan Alat TAA
Seiring masih tingginya curah hujan hingga Februari berdasarkan informasi dari BMKG, pihaknya meminta pengguna jalan tetap waspada dan berhati-hari terutama saat melintas di jalur rawan bencana longsor, banjir dan pohon tumbang di sepanjang jalur utama Puncak-Cianjur.
"Kami meminta warga terutama pengguna jalan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintas di jalur Puncak hingga Cianjur, tidak memarkir kendaraan di bawah pohon dan lebih baik berhenti di tempat aman ketika hujan turun deras disertai angin kencang," katanya.
Kepala Desa Ciloto, Marwan mengatakan pohon tumbang menyebabkan satu orang pengendara sepeda motor yang melintas dari arah Cianjur ke Jakarta mengalami patah tulang dan telah dibawa ke RSUD Cimacan, sedangkan pengendara mobil minibus selamat meskipun kondisi mobil bagian belakang ringsek parah tertimpa pohon.
"Pohon dengan tinggi lebih dari 15 meter menutup seluruh landasan jalan utama Puncak, sehingga menyebabkan antrean panjang kendaraan dari kedua arah. Sebelumnya hujan turun deras disertai angin kencang menjadi penyebab pohon tumbang," katanya.
Sementara petugas kepolisian menutup sementara jalur menuju Puncak dari Cipanas, selama proses evakuasi pohon tumbang dan mengalihkan arus kendaraan ke sejumlah jalur alternatif. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Diduga Lalai, Polisi Olah TKP Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor Gunakan Alat TAA
-
Mengerikan, Video Detik-detik Truk Boks Bermuatan Air Mineral Alami Rem Blong di Puncak
-
Daftar Nama 17 Korban Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor, 4 Orang Luka Berat
-
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor, Bermula dari Truk Boks Bermuatan Air Mineral Alami Rem Blong
-
Update Korban Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor Jadi 17 Orang, Tiga Diantaranya Anak-anak
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya
-
Detik-detik Horor di SMKN 1 Cileungsi: Atap Ambruk Saat Belajar, Puluhan Siswa Dilarikan ke RS
-
DPRD Kota Bogor Tutup Masa Sidang ke-3 Tahun 2025, Sampaikan Laporan Kinerja dan Reses