SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten Cianjur memberlakukan peraturan tegas mengenai perpisahan sekolah, imbas kecelakaan maut yang terjadi di Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Aturan itu mulai dari larangan sekolah berbagai tingkatan di Cianjur memungut iuran dalam bentuk apapun untuk acara perpisahan atau kenaikan kelas.
Tidak hanya itu saja, Pemkab Cianjur juga memberikan larangan tegas kegiatan study tour ke luar daerah.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, pihaknya mengizinkan kegiatan perpisahan tetap digelar, namun di lingkungan sekolah tanpa memungut biaya.
Baca Juga: Dugaan Pelanggaran Pileg Cianjur Terkuak? Ketua MK Cecar Saksi yang Tak Bisa Beri Keterangan Jelas
"Silakan menggelar acara perpisahan di sekolah masing-masing tanpa iuran, kalau ada yang melanggar silakan laporan langsung ke saya atau ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga -Disparpora- Cianjur," katanya.
Dia menjelaskan, tidak melarang berbagai kegiatan digelar pihak sekolah selama tidak memberatkan siswa dan orang tuanya, karena selama ini banyak keluhan terkait besaran iuran yang harus dikeluarkan saat akhir sekolah.
Termasuk melarang keras kegiatan study tour di akhir masa sekolah ke luar kota, di mana larangan tersebut sudah tertuang dalam Surat Edaran terkait larangan mengadakan study tour, sebagai upaya antisipasi hal yang tidak diinginkan.
"SE yang dikeluarkan sebagai bentuk tindak lanjut dari Surat Edaran Pj Gubernur Jabar melarang sekolah mengadakan study tour ke luar daerah, cukup menggelar study tour di dalam kota karena Cianjur memiliki objek wisata yang tidak kalah dengan daerah lain," katanya.
Pihaknya mencatat berbagai objek wisata alam, pantai dan wisata buatan dimiliki Cianjur mulai dari wilayah utara hingga selatan, seperti Kebun Raya Cibodas, Taman Bunga Nusantara, Savilage, Karang Potong, Situs Megalitik Gunung Padang dan ratusan air terjun yang sudah terkenal hingga luar kota.
Baca Juga: Usia 35 Tahun, Induk Bunga Bangkai di Kebun Raya Cibodas Kembali Mekar
"Kenapa harus keluar kota kalau di Cianjur banyak objek wisata menarik, bahkan orang luar kota berlibur ke Cianjur, wisata edukasi sampai dengan wisata buatan ada mulai dari wilayah utara hingga selatan, jadi cukup study tour di Cianjur," katanya. [Antara].
Berita Terkait
-
Agar Study Tour Aman, Mendikdasmen Wanti-Wanti Sekolah Soal 3 Hal Krusial Ini
-
Segini Uang yang Dihabiskan Sule Buat Bangun Tempat Wisata di Subang
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Cianjur, Bus Serempet Motor Hingga Lansia Tewas
-
Alasan Dedi Mulyadi Copot Kepsek SMAN 6 Depok
-
Ramzi Dilantik jadi Wabup Cianjur, Penampilan Anak dan Istri Disebut seperti Tertukar
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Sejarah Bogor dalam Lensa! Pameran Foto PFI Bogor Meriahkan Open House Bupati
-
Geram ke Kades Klapanuggal, Dedi Mulyadi: Kepala Desa Peminta THR Lebih Parah dari Preman
-
Wali Kota Bogor dan Ribuan Warga Gelar Shalat Idul Fitri di Kebun Raya Bogor
-
Merakyat! Bupati Bogor Gelar Salat Id dan Perjamuan Rakyat di Lapangan Tegar Beriman
-
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara Sambut Idul Fitri 1446 H dengan Pesan Kebersamaan