Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Kamis, 06 Maret 2025 | 03:46 WIB
Foto udara kondisi jembatan Ciliwung yang putus akibat meluapnya sungai Ciliwung di Desa Jogjogan, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.)

SuaraBogor.id - Bupati Bogor, Rudy Susmanto meminta Walikota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono untuk duduk bersama dalam menyelesaikan permasalahan bencana alam di wilayahnya masing-masing.

Rudy Susmanto menyampaikan, Tri Adhianto tidak bisa semerta-merta mengatakan banjir di Kota Bekasi merupakan kiriman dari Kabupaten Bogor.

"Jadi, kalau wilayah lain mengatakan ini banjir kiriman dari Bogor dan lain sebagainya. Mari kita selesaikan secara bersama-sama, Kabupaten Bogor siap, " kata Rudy Rabu 5 Maret 2025.

Selain itu, Rudy Susmanto juga menyoroti soal ucapan Walikota Bekasi yang menyarankan adanya penghijauan di wilayah Puncak Bogor.

Baca Juga: Gerak Cepat Bupati Bogor, Posko Bencana Ditebar di 5 Titik

"Jadi, wilayah lain jangan cuma ngomong kalo mau kita selesaikan hulu bersama-sama karena kita gak butuh duit dari mereka tapi datanglah ke hulunya yang mereka anggap sebagai hulu mari kita hijaukan secara bersama-sama," kata dia.

Sebab, kata Rudy, bangunan yang menyebabkan adanya bencana juga, tidak sedikit dimiliki oleh warga di luar Kabupaten Bogor. Sehingga, kata dia, permasalahan bencana di Bogor maupun Bekasi tidak bisa saling menyalahkan, namun harus saling mensupport satu sama lain.

"Ini air kiriman dari bogor ini kiriman air dari bogor, beberapa bangunan milik orang luar bogor semua sebenernya kita tidak mempermasalahkan. Kita pastikan akan menghijaukan puncak kembali, tapi beberapa wilayah yang terdampak dari wilayah puncak sendiri mari kita hijaukan wilayah puncak bersama-sama," tutup dia.

Kontributor : Egi Abdul Mugni

Baca Juga: Bogor di Persimpangan Jalan Menuju Istimewa: Bencana Akhlak dan Alam Mengintai

Load More