SuaraBogor.id - Jejak raja Sunda akhirnya dipamerkan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat melalui Kirab Mahkota Raja Binokasih yang berlangsung dari lapangan dekat SMKN 1 Cibinong ke Lapangan Tegar Beriman, Senin (21/4/2025).
Kirab Mahkota Binokasih itu dilakukan tanpa penutupan jalan sama sekali dengan tujuan untuk mengingat peradaban luhur.
"Kita pastikan tidak, hanya liat situasi dan kondisi, hasil rapat enggak itu (penutupan jalan), hanya tiap-tiap simpang nanti kita jaga," jelas Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih dilansir dari Antara.
Dishub Kabupaten Bogor melakukan pengaturan lalu lintas di sepanjang rute Kirab Mahkota Binokasih, terutama di setiap persimpangan jalan saat pelaksanaan Kirab sekitar pukul 16.00 WIB.
"Kita menempatkan tiga anggota di setiap simpang, sehingga totalnya ada 50 personel yang akan mengatur lalu lintas," kata Dadang.
Dadang juga mengungkapkan bahwa kirab diikuti oleh sekitar 2.000 orang dan akan berlangsung dari Karadenan hingga Pemda Kabupaten Bogor. Dalam kirab tersebut, Mahkota Binokasih akan diarak menggunakan mobil tentara
"Kita akan memastikan bahwa arus lalu lintas tetap berjalan lancar dan tidak akan menutup jalan," ujarnya.
Mahkota Binokasih Sanghyang Pake bersama rombongan dari Keraton Sumedanglarang diterima secara sakral oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto sekitar pukul 14.15 WIB di lapangan tepat di belakang SMKN 1 Cibinong.
Mahkota para raja Sunda itu telah lama dinantikan kedatangan ke tanah Pajajaran. Mahkota seberat 8 kilogram itu pernah diminta untuk dihadirkan ke Kabupaten Bogor namun tak kunjung terealisasi.
Baca Juga: Kisah Pilu di Hari Kartini, Pelajar Berkebaya Terpaksa Menyeberangi Sungai untuk Sekolah
Kedatangan Mahkota Binokasih yang merupakan rangkaian dari Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 akan dilanjutkan dengan sejumlah kegiatan, seperti talkshow dan seminar, pertunjukan wayang golek, hingga upacara pelepasan mahkota pada Selasa (22/4) di Lapangan Tegar Beriman.
Mahkota Binokasih Sanghyang Pake merupakan benda pusaka peninggalan kerajaan Sunda yang berpindah ke Kerajaan Sumedanglarang.
Radya Anom Luky Djohari Soemawinata dari Kerajaan Sumedanglarang turut menjelaskan Mahkota Binokasih Sanghyang Pake ini bukan hanya sekadar barang pusaka yang dijaga dan dirawat.
Menurut dia, mahkota bersejarah ini menjadi simbol kasih sayang, kebijaksanaan, dan identitas budaya masyarakat Sunda.
"Dengan membawa mahkota ini dari Sumedang ke Kabupaten Bogor, menjadikan Kirab Panji dan Mahkota Binokasih Sanghyang Pake bukan hanya bentuk seremoni, tetapi juga sebuah langkah edukatif dan reflektif dalam memperkenalkan kembali jatidiri bangsa yang berakar pada peradaban luhur Nusantara," tuturnya.
Jadwal dan Rute Kirab Sakralnya
Berita Terkait
-
Kisah Pilu di Hari Kartini, Pelajar Berkebaya Terpaksa Menyeberangi Sungai untuk Sekolah
-
Teriakan Terakhir Warnai Latihan Panjat Tebing yang Merenggut Nyawa Mahasiswi di Gunung Putri
-
Diduga Tercemar Limbah, Ribuan Ikan di Setu Rawa Jejed Mati Secara Misterius
-
Domba Raksasa Bogor Bobot 130 Kg Jadi Jawara Nasional, Rudy Susmanto: Bukti Potensi Peternakan Kita
-
Gebrakan HUT TNI AU, Domba Garut 'Duel' di Pakansari, Bupati Rudy Terpukau
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
TPA Galuga Disulap Jadi Pabrik Energi Listrik: Solusi Jangka Panjang Bogor Raya Dimulai
-
Skandal ASN Disdik Bogor, Rudy Susmanto Pastikan Sanksi Pemberhentian untuk Dua Sejoli Selingkuh
-
Viral Range Rover Sakti B 1 WON Terobos Macet Puncak: Polisi Buru Identitas Pengawal Misterius
-
Mulai 2026 Warga Bogor Wajib Bayar Sampah Online, Kalau Tidak Nanti Dibiarkan Menumpuk
-
Horor Mayat Wanita di Gunungputri, Saksi Lihat Korban Diseret Motor dengan Tangan Terikat