SuaraBogor.id - Mengonsumsi susu yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa sangat berisiko bagi kesehatan tubuh. Tanggal kedaluwarsa menunjukkan batas aman konsumsi berdasarkan uji mikrobiologis dan kimiawi.
Tentunya jika batas ini dilanggar (Kedaluwarsa), risiko gangguan kesehatan meningkat secara signifikan apalagi terhadap anak-anak.
Perlu diketahui, saat ini beredar susu Kedaluwarsa tengah beredar di Kota Bogor, Jawa Barat. Hal tersebut berhasil dibongkar Polresta Bogor Kota.
Berikut ini Bahaya Konsumsi Susu Kedaluwarsa bagi Kesehatan dilansir dari berbagai sumber;
1. Keracunan Makanan (Food Poisoning)
Susu kedaluwarsa berpotensi tinggi mengandung bakteri berbahaya seperti Salmonella, Listeria monocytogenes, atau Escherichia coli (E. coli). Gejala keracunan makanan meliputi:
- Mual dan muntah
- Sakit perut
- Diare (bisa berdarah)
- Demam
- Lemah dan dehidrasi
2. Masalah Pencernaan
Susu basi sulit dicerna dan bisa menyebabkan:
- Kembung
- Mulas
- Kram perut
- Perut terasa penuh
- Terutama bagi penderita intoleransi laktosa, susu kedaluwarsa bisa memperparah gejala.
3. Risiko Infeksi Sistemik
Baca Juga: Rotasi Besar! Bupati Rudy Susmanto Lantik 25 Pejabat Pemkab Bogor, Ini Daftar Lengkapnya
Beberapa bakteri yang tumbuh pada susu basi, seperti Listeria, dapat menyebabkan infeksi serius pada:
- Ibu hamil (risiko keguguran atau kelahiran prematur)
- Bayi dan anak-anak
- Lansia
- Orang dengan imunitas rendah (misalnya penderita HIV/AIDS, kanker)
4. Kematian (Dalam Kasus Ekstrem)
Meski jarang, keracunan berat akibat bakteri pada produk susu basi dapat menyebabkan kegagalan organ, sepsis, dan bahkan kematian, terutama pada kelompok rentan.
Pentingnya Memeriksa Tanggal Kedaluwarsa
- Jangan tergoda harga murah: Susu kedaluwarsa yang dijual murah bisa membahayakan seluruh keluarga.
- Perhatikan aroma dan warna: Susu yang berubah bau, rasa, atau tampilan harus langsung dibuang.
- Beli dari tempat terpercaya: Hindari membeli produk dari sumber tidak jelas atau toko yang pernah bermasalah.
Susu Kedaluwarsa Beredar Luas di Bogor
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bogor Kota, Jawa Barat berhasil mengungkap praktik pengubahan tanggal kedaluwarsa pada produk makanan, khususnya susu kemasan bermerek Indomilk.
Tag
Berita Terkait
-
Rotasi Besar! Bupati Rudy Susmanto Lantik 25 Pejabat Pemkab Bogor, Ini Daftar Lengkapnya
-
Waspada! Susu Kedaluwarsa Beredar Luas di Bogor, Modus Pengubahan Tanggal Dibongkar Polisi
-
Daftar Nama 9 Jemaah Haji Bogor yang Meninggal Dunia di Makkah
-
Musim Kemarau Panjang? Amalkan Doa Turun Hujan Ajaran Rasulullah SAW Ini
-
Cari Kerja di Bogor? Ada 1.824 Lowongan Tersedia: Jangan Sampai Ketinggalan Kesempatan Emas Ini
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Abaikan Demo, Kades Bojong Kulur Tetapkan Satu Syarat Mundur: Perintah Langsung dari Bupati
-
Dituduh Hoaks dan Tak Berdasar, Kades Bojong Kulur: Saya Khawatir Dianggap Benar
-
Dilengserkan BPD, Kades Bojong Kulur Melawan: Saya Tidak Akan Mundur, Ini Bukan Aturan Hukumnya
-
Ironi di Perbatasan Jabar - Banten: Warga Tertibkan Truk, Kadishub Bogor Ancam Lapor Polisi
-
Didemo Ratusan Warga, Ini 5 Fakta Penting Dibalik Lengsernya Kades Bojong Kulur