Pengelolaan Dana Desa (DD)
Warga menuntut keterbukaan lebih dalam alokasi dan realisasi Dana Desa untuk program pembangunan.
Program Bantuan
Muncul pertanyaan terkait distribusi program bantuan sosial dan pemberdayaan yang dinilai tidak merata atau tepat sasaran.
Ketidakjelasan dalam hal-hal fundamental seperti ini menciptakan ketidakpercayaan, yang perlahan tapi pasti menggerogoti wibawa seorang pemimpin.
3. Gaya Kepemimpinan yang Dianggap Jauh dari Warga
Di luar kebijakan teknis, faktor personal dan gaya kepemimpinan juga memainkan peran krusial. Warga desa mendambakan sosok pemimpin yang merakyat, mudah diakses, dan mau turun langsung ke bawah.
Ketika seorang kepala desa dianggap menciptakan jarak, sulit ditemui, dan lebih bergaya birokratis, ikatan emosional dengan warganya akan terkikis.
Akumulasi dari sikap inilah yang membuat warga merasa tidak lagi "memiliki" pemimpin mereka, sehingga desakan untuk menggantinya menjadi begitu kuat.
Baca Juga: Kekuasaan Tumbang di Bojong Kulur: Didemo Ratusan Warga, Kepala Desa Firman Akhirnya Dinonaktifkan
Melihat situasi yang semakin memanas, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) akhirnya mengambil peran sebagai penyambung lidah rakyat.
Keputusan mereka untuk merekomendasikan penonaktifan adalah langkah untuk meredam gejolak yang lebih besar.
“Dengan ini kami BPD Bojong Kulur, secara kolektif kolegial menyepakati untuk menyampaikan rekomendasi kepada Bapak Bupati Bogor, yaitu untuk menonaktifkan Kepala Desa Bojong Kulur yaitu Firman Riansyah,” tegas Ketua BPD, Yayat Supriatna.
Rekomendasi ini kini menjadi pertaruhan. Warga akan terus mengawal proses ini hingga ke meja Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
"Sudah ada rekomendasi dari BPD yang dikeluarkan ya kita akan mengawal proses ini juga," tutup Ahmad Fauzi.
Tag
Berita Terkait
-
Kekuasaan Tumbang di Bojong Kulur: Didemo Ratusan Warga, Kepala Desa Firman Akhirnya Dinonaktifkan
-
4 Fakta Panas Sengketa Masjid Bogor, Punya Izin Resmi Tapi Tetap Disegel
-
Mengurai Benang Kusut Konflik Masjid di Bogor
-
Status Konflik Pembangunan Masjid di Bogor Diperpanjang Tanpa Batas Waktu, Mediasi Jadi Jalan Buntu?
-
Misteri Absensi Berbulan-bulan Terjawa, Anggota DPRD Bogor Desy Yanthi Ternyata Hamil Risiko Tinggi
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Proyek Vital Bogor Mandek Total Akibat 'Sengkarut' Kebijakan Dedi Mulyadi dan Material Langka
-
4 Fakta Penting Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis, Dari Vonis 20 Tahun Hingga Dekam di Lapas Cibinong
-
3 Fakta Mengejutkan dari Kasus Wanita Paruh Baya Tanpa Listrik di Pamijahan
-
Harvey Moeis Resmi Jalani Vonis 20 Tahun Penjara di Lapas Cibinong Bogor
-
5 Poin Penting Video Viral Istri Kades di Cigudeg Pamer Uang: Dari Camat dan Komentar Pedas Netizen