Andi Ahmad S
Senin, 10 November 2025 | 15:02 WIB
Rencana lokasi Jogging Track dari Setu Cibinong Flaza hingga RSUD Cibinong [Egi/SuaraBogor].
Baca 10 detik
  • Bupati Rudy Susmanto akan menata kawasan Pemkab Cibinong secara maksimal, membuatnya lebih terbuka dan hijau mulai dari Gedung Kesenian hingga Masjid Baitul Faizin. 

  • Penataan Cibinong meliputi pembangunan jalur jogging track terintegrasi yang menghubungkan Gedung Kesenian, Pendopo, DPRD, hingga RSUD Cibinong.

  • Revitalisasi Alun-alun Tegar Beriman dan Masjid Baitul Faizin akan menghilangkan semua pagar pada 2026 untuk menciptakan alun-alun ciri khas kota Kabupaten. 

SuaraBogor.id - Bupati Bogor, Rudy Susmanto akan melakukan penataan maksimal di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Bogor. Penataan itu dilakukan dari Gedung Kesenian hingga Masjid Baitul Faizin, Cibinong.

"Dari situ (Gedung Kesenian) terintegrasi dengan situ Plaza, nanti di samping ujung, di sebuah rumah dinas wabup, kita akan jebol, ada jogging track. Jogging track sekarang sudah terbangun, belum tuntas," kata Rudy, Senin 10 November 2025.

Rudy Susmanto menjelaskan, jogging track itu akan diteruskan sampai ke RSUD Cibinong melewati belakang Kantor PPK Kabupaten Bogor.

"Disambungkan jogging track sampai keluar ke jalan Bersih ya, ujung sana yang arah RSUD Cibinong. Belok kiri, masuk ke belakang samping kantor PKK, ada taman," jelas dia.

"Lurus, Bappedalitbang, lewat Pendopo, tembus ke DPRD, kembali ke situ Plaza," lanjutnya.

Kemudian, di sekitar Masjid Baitul Faizin dibuatkan alun-alun Tegar Beriman. Di 2026, sekitar masjid Baitul Faizin akan dilakukan revitalisasi kembali.

"Lalu, alun-alun Tegar Beriman dan Masjid Baitul Faizin, kita lakukan revitalisasi 2026. Semua pagar hilang. Pagar mundur ke belakang. Jadi itulah alun-alun ciri khas sebuah kota Kabupaten, biasanya punya alun-alun dan masjid agung," jelas dia.

Selanjutnya, di Kodim Kabupaten Bogor akan dibuatkan hutan kota dengan jenis tanaman bambu yang diberikan oleh CSR salah satu perusahaan.

"Di kodim turun ke bawah sebelah kiri. Sebelah kiri itu dibikin hutan, tapi semua jenis tanaman bambu pakai CSR tidak terlihat. Jadi semua yang mau membantu judulnya CSR silahkan langsung," jelas dia.

Kontributor : Egi Abdul Mugni

Baca Juga: Minta Rp20 Ribu ke Ojol, Pemalak Puncak Bogor Tak Berkutik Ditangkap di Warung Gorengan

Load More