SuaraBogor.id - Sebanyak 1.500 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan Pemilihan Kepala Desa atau Pilkades Serentak Kabupaten Bogor yang akan dilaksanakan besok, Minggu (20/12/2020).
Kapolres Bogor, AKBP Roland Ronaldy mengatakan, pihaknya akan melakukan penambahan satu personel di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang menggelar Pilkades Bogor 2020.
Sedangkan, untuk zona rawan gesekan pada Pilkades serentak kali ini pihaknya akan mengirimkan dua personel di setiap TPS.
"Kita pengamanan akan mengirimkan 1.500 personel. Kira-kira akan menambah satu personel di setiap TPS berdampingan dengan anggota Kodim 0621 dan Lanud ATS. Untuk yang rawan gesekan kita tambah dua personel," terangnya kepada wartawan di Mapolres Bogor, Sabtu (19/12/2020).
Baca Juga:Gelar Pilkades Serentak, Pemkab Bogor Siapkan 1.614 TPS
Ada sebanyak 88 desa yang tersebar di 34 kecamatan di Kabupaten Bogor yang menggelar Pilkades Kabupaten Bogor besok.
Sementara itu Bupati Bogor, Ade Yasin mengatakan, pada pelaksanaan Pilkades Bogor tahun ini tentu sangat berbeda dengan sebelumnya. Karena dilaksanakan di tengah pandemi.
Maka dari itu, ia meminta agar pada pelaksanaan nanti diutamakan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Kesehatan masyarakat lebih penting. Jadi kita bagi TPS itu tidak lebih dari 500 orang, dan bergilir pencoblosannya berdasarkan jam undangan," katanya.
Politisi PPP ini juga menekankan kepada panitia penyelenggara supaya menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Baca Juga:Setelah Pilkada, Giliran Pilkades: yang Tidak Siap Bakal Ditunda
"Setiap orang yang datang ke TPS wajib memakai masker, cek suhu, mencuci tangan dan menjaga jarak, menggunakan hand sanitazer dan memastikan tidak ada kerumunan," pintanya.
Ia juga menyebutkan, pada pelaksanaan rapat koordinasi dengan semua unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) telah menetapkan, ada sebanyak 1.614 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pelaksanaan Pilkades Bogor 2020.
"Kami sudah koordinasi dengan semuanya pada rapat tadi, termasuk dinas dan kemendagri. Total TPS jadi 1.614 pada Pilkades serentak kali ini," sebutnya.
Menurutnya, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor juga telah menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
"DPMD telah menetapkan TPS ada 1.614, dan jumlah DPT juga pada Pilkades serentak kali ini sudah ditetapkan juga ada sebanyak 737 ribu," imbuhnya.
Ade Yasin mengungkapkan, penambahan jumlah TPS tersebut berimbas pada membengkaknya biaya pelaksanaan Pilkades Kabupaten Bogor 2020.
"Tadinya kita siapkan ada Rp 15 Miliar, berdasar analisa kebutuhan kita sudah usulkan kembali sebagai dukungan pembiayaan efek penambahan TPS. Perkiraan bertambah Rp 7 Miliar, kurang lebih total Rp 22 Miliar," tutupnya.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi