SuaraBogor.id - Setelah FPI bubarkan netizen membagikan ceramah-ceramah lawas Habib Rizieq Shihab. Kini ada ceramah Habib Rizieq hina Gus Dur.
Dalam ceramah itu, Habib Rizieq menggambarkan Gus Dur tidak bisa melihat.
Potongan video tersebut dibagikan lagi oleh @komikpinggiran di Twitter.
"Dulu Gus Dur dihina dan ditertawakan oleh kalian. Sekarang siapa terhinakan?" tulisnya.
Baca Juga:FPI Ganti Nama, Fadli Zon: Selamat Atas Lahirnya Front Persatuan Islam
Berikut isi ceramah Habib Rizieq itu:
Sekarang saya tanya, andai kata saya bawa umat 1 juta, 2 juta, 5 juta ke depan Gus Dur, emang dia tahu?
Gus, ini saya bawa umat 5 juta, mana?
Jangankan 1 Gus Dur, seribu Gus Dur, sejuta Gus Dur pun akan kita lawan.
Video itu sudah ditonton sebanyak 48 ribu kali.
Baca Juga:FPI Dibubarkan, Refly Harun Sentil Keras 2 Profesor Ini
Sebelumnya, beredar penyataan Habib Rizieq soal FPI dibubarkan. Pernyataan ini sudah lama tapi kembali viral pasca FPI dibubarkan pemerintah.
Saat itu Habib Rizieq tengah berceramah di sebuah tempat. Video tersebut diunggah oleh seorang warganet dengan akun @RestyResseh pada 30 Desember 2020 di Twitter.
Belum diketahui ceramah tersebut video kapan dan di sebuah acara apa.
“Jangan diambil pusing soal pembubaran FPI oleh penguasa hari ini, mereka bubarkan hari ini, tinggal bikin yg baru hari ini. Ingat pesan HRS: FPI itu alat bukan tujuan,” tulis warganet tersebut di keterangan unggahan.
Dalam pernyataannya di video tersebut, Habib Rizieq mengaku tidak ambil pusing jika FPI dibubarkan. Ia menyebut silakan saja kalau mau FPI dibubarkan, asal dengan catatan, pelacuran di Indonesia juga harus dibubarkan.
“Baik, kalau mau bubarkan FPI silakan, tapi kami minta bubarkan seluruh pelacuran di Indonesia. Jangan FPI bubar, pelacuran ente pelihara, yeee,” kata Habib Rizieq.
“Kira-kira jelas tidak? Jadi adil saudara. Kalau adil enggak apa-apa. Saya nggak pusing kok, FPI mau dibubarin saya nggak pusing,” sambung dia.
Habib Rizieq mengatakan di ceramah tersebut, bahwa jika FPI dibubarkan, maka dia akan terus membuat lagi organisasi dengan nama yang berbeda tapi punya singkatan yang sama, yakni FPI.
“Ini malem Front Pembela Islam yang disingkat FPI dibubarkan, nggak apa-apa, besok pagi saya bentuk lagi Front Persatuan Islam, singkatannya sama, FPI. (Jika) dibubarin lagi saya bikin lagi, Front Persaudaraan Islam. Singkatannya sama FPI, yang mimpin dia-dia juga,” imbuh Habib Rizieq.
“Dibubarin lagi nggak apa-apa saya bikin lagi jadi Front Penjaga Islam. Singkatannya sama, yang mimpin sama, kerjaannya sama,” kata dia lagi.
Habib Rizieq kemudian menegaskan, bahwa FPI adalah bukan tujuan, melainkan sekadar alat, organisasi. Habib Rizieq mengatakan, ada atau tidak ada FPI, amar ma’ruf nahi munkar harus tetap diperjuangkan.
“Saya nggak pusing (kalau FPI dibubarkan), karena FPI hanya organisasi, alat juang, bukan tujuan. Tujuan kita adalah ridho Allah SWT. Ada FPI, nggak ada FPI, amar ma’ruf nahi munkar wajib kita perjuangkan” tutup Rizieq dalam video itu.