Kepsek Ditindak Paksa Siswi Non Islam Berjilbab, Abu Janda: Berkat Netizen

Bahkan Wali Kota Padang bereaksi, namun tidak batalkan aturan itu.

Pebriansyah Ariefana
Minggu, 24 Januari 2021 | 08:21 WIB
Kepsek Ditindak Paksa Siswi Non Islam Berjilbab, Abu Janda: Berkat Netizen
Abu Janda menantang dai kondang Abdullah Gymnastiar atau biasa dikenal Aa Gym untuk disuntik vaksin Covid-19 setelah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. (Twitter/@permadiaktivis1)

SuaraBogor.id - Akhirnya Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Rusmadi minta maaf paksa siswi bukan Islam pakai jilbab. Politisi PSI Abu Janda menilai semua itu berkat kekuatan netizen.

Sebab aksi sekolah paksa siswi bukan Islam pakai jilbab viral di media sosial. Bahkan Wali Kota Padang bereaksi, namun tidak batalkan aturan itu.

Paling tidak pihak sekolah minta maaf.

"Alhamdulillah kepsek sudah minta maaf dan tak akan wajibkan jilbab ke siswi non muslim. Pemda tegaskan tak pernah berlakukan aturan tersebut, artinya oknum sekolah, dan oknumnya akan ditindak. Lagi-lagi kemenangan Netizen Bisep kekar THE POWER OF NETIZEN! proud of you twips!" kata Abu Janda.

Baca Juga:MUI Sumbar Yakin Tak Ada Pemaksaan Siswi Nonmuslim Berjilbab di Padang

Sebelumnya, Rusmadi memberikan klarifikasi soal kisruh pemaksaan seorang siswi nonmuslim untuk memakai jilbab di sekolah yang dipimpinnnya.

Menurut Rusmadi, orang yang bicara dalam video viral di medsos itu memang orangtua murid ketika berbicara dengan guru Bimbingan Konseling (BK).

Hanya saja, soal pemanggilan wali murid ke sekolah, kata Rusmadi, itu adalah keinginan muridnya untuk membawa orangtuanya dan bukan pemanggilan pihak sekolah.

"Pertama-tama, kami meyampaikan permohonan maaf karena takut terjadi gesekan antar agama. Tapi perlu diluruskan, kedatangannya wali murid ke sekolah adalah keinginannya sendiri," katanya kepada awak media, Jumat (22/1/2021) malam.

"Saat kejadian itu, saya sebagai Kepsek berada di sekolah dan kedatangannya itu adalah keinginan siswi sendiri untuk mendatangkan orangtuanya ke sekolah dan tidak ada pemanggilan dari pihak sekolah," sambugnya.

Baca Juga:Alasan Eks Wali Kota Padang Tolak Aturan Berjilbab di Sekolah Dihapuskan

Rusmadi mengakui, memang ada kebijakan sekolah untuk memakai kerudung dan kebijakan itu wajib bagi siswi muslim. Sedangkan bagi siswi nonmuslim menyesuaikan alias tidak diwajibkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini