SuaraBogor.id - Banyak masyarakat atau warganet saat ini ramai-ramai membahas mengenai buzzer. Apalagi saat ini pemerintah gelontorkan anggaran untuk influencer Rp90 miliar. Hal itu membuat Musisi Indonesia, Iwan Fals menciptakan lagu teranyarnya berjudul buzzer.
Iwan Fals, menciptakan lagu teranyarnya itu dari warga Twitter menyoal terkait buzzer.
Iwan Fals mengatakan, lagu buzzer tercipta pada 11 Februari 2021. Kurang lebih, lagu berdurasi 20 menit ini menyindir buzzer yang bekerja hanya demi uang sehingga segala cara dihalalkan.
Iwan pun secara ekslusif menyanyikan lagu yang selebihnya diiringi oleh seruling ini di kanal YouTube milinya.
Baca Juga:Viral Jokowi Foto Bareng Abu Janda, Istana: Itu Foto Lama
Berikut lirik lagu buzzer ciptaan Iwan Fals, dikutip Suarabogor.id dari Ayobandung.com - media jaringan - Suara.com, Senin (15/2/2021).
Buzzer 3x seluruh tubuhku ah ah ah
Karena buzzer banyak yang keteter jreeeng
Buzzer bikin berita kagak bener
Bikin otak muter-muter
Kebanyakan minum puyer
Akhirnya jadi keblinger
Digital divide
Setiap kata dipilah dan ditata
Setiap orang berkata dan bersuara
Asal ada cuan kami siap bekerja
Buzzer bikin keder buzzer bikin teler
Aku tak tau dirimu, mereka pun tak tau dirimu
Buzzer kntl, buzzer penipu, penipu kntl 100x
Berisik kayak kumpulan tawon
Gue tau itu salah tapi duit gue dapet
Buzzer mata duitan kutu kupret
Buzzer... hidupmu bagai buah simalakama
Hidupmu tak berguna oh oh oh wao waooo
Baca Juga:Heboh Abu Janda hingga Denny Foto dengan Jokowi, Istana Bantah Punya Buzzer
Buzzer oh buzzer wao
Iwan oh wao kntl wkwkwkwkwk
Bersembunyi di balik teknologi
Oh Buzzer seperti busur melesat menghantam target
Demi daput bisa ngebulm, persetan musti ngibul
Kakak pembina telah bersabda
Persetan dengan dusta
Peduli setan dengan dosa
Idiiih buzzernya keliatan
Pakek bajunya kesempitan... malu dong...
Semakin kencang teriakmu semakin cepat jadi komisaris
Mainkan tagar cepat cair transferan oh buzzerRp
Azan ashar pun terdengar syahdu
Tapi buzzer malah tetap bikin gaduh
Otak sama jempolnya sama-sama kopong
Niat hati ingin mengkritik yang ada hidup malah terusik
Oh buzzer koar-koar kayak orang teler
Tapi bisa lebih bahaya dari panzer
Karena panzer tidak main twitter
Oh buzzer
Pas ditangkap mulutnya kaya muzaerrr
Oh oh wao wao
Menari dengan jemari, kau pesimis mimpi
Bicara tak lugas bak pedal tanpa gas
Nalar katanya, membela para penguasa
Tentu saja
BuzzerRp dipelihara tanda runtuhnya demokrasi
BuzzerRp didengar tanda kehancuran negri
Iwan Fals nyaru jadi buzzer, buzzer kayak puserr
Ayo serrr, mantap bung lanjutkan
Oh oh oh wao wao seeerrr
Lebih afdol klagi di tag semua para buzzerRp
Lagu bang bukan pantun
Tapi apik iki cakeeeppp aku sih yes
Di up terus Ben dadi
Harus ada tagar #SangeAaaah
Sumbang lirik om...budaaallll...
Gini kali
Iwan vs buzzer, Iwan cinta buzzer
Buzzer cinta Rp, Iwan cinta Rp 50 x
Dengungkan ujaran tanpa keilmuan
Netek tuan puan dan para juragan
Persetan hasutan asalkan bercuan
Siapa yang kau jadikan guru
Esok anak dan cucumu bisa lupa
Caranya menjagi orang yang kritis
Nah ini baru gua demen
Para garis keras
Berangkat dari keinginan yang keras
Mengeluarkan suara hati yang keras
Awas jangan keras-keras
Tereeek serrrr... Pap tete pap tete...
Mutualan dong serrr
Buzzer dibayar untuk bicara
Bicara demi majikan
Majikan yang tak berdaya jadi hebat, jadi keren
Nyatanya cuma polesan
Model video klipnya siapa ya...?
Cuiiit cuiit cuiittt
BuzzerRp sampah peradaban
Menjual kepalsuan demi mimpi hidup mapan
BuzzerRp istana si Alan
Tak pernah peduli nyawa orang melayang
Gitar masuk silahkan
Kemana mas, lah dia kabur
Ane joget aje dah, gue nyawer aja
Si buzzer seperti peler
Serang sana serang sini demi duit transfer
Oh buzzer kumpulan orang teler
Mirip sampah tempat hinggap laler
Ayeee... dihobah...
Kopi pagi menemani
Sambil menunggu berita pagi Isu apa dari oposisi
Siap memaki dan mencaci
Asal ada upeti dan intruksi
Tak peduli siapa yang salah
Tak peduli tidak sah
Yang penting bisa nyampah
Buzzer buzzer buzzer oooo
Apakah buzzer tercipta
Untuk menutupi ketidakmampuan
Sementara airmata reformasi
Menari dikandang besi
Sebab pikiran mau dikandangkan lagi
Buzzer bermental penjajah
Demokrasi hari inipun seperti sampah
Aku tak berdaya bernyanyi sampaikan tanya.