Pria Ini Cari Belut Malah Dapat Bayi, Kok Bisa?

Hal itu tentunya mendapatkan perhatian serius dari warga. Diketahui, mayat bayi tersebut ditemukan di Kampung Genteng RT 02/RW 01, Desa Cikondang, Kecamatan Bojongpicung

Andi Ahmad S
Selasa, 26 Oktober 2021 | 08:34 WIB
Pria Ini Cari Belut Malah Dapat Bayi, Kok Bisa?
Ilustrasi bayi. (Pexels)

SuaraBogor.id - Seorang pria di Cianjur dibuat geger usai menemukan mayat bayi yang ditemukan di selokan saat mencari belut.

Hal itu tentunya mendapatkan perhatian serius dari warga. Diketahui, mayat bayi tersebut ditemukan di Kampung Genteng RT 02/RW 01, Desa Cikondang, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur.

Jasad bayi yang dibuang di selokan ini ditemukan warga pada Senin (25/10/2021).

Informasi yang dapat dihimpun, jasad bayi diduga baru dilahirkan itu ditemukan salah satu warga bernama Dika yang sedang mancing belut atau ngurek di selokan.

Baca Juga:Jalan Nasional Bandung-Cianjur Macet Parah Gara-gara Ini

Sekitar pukul 15.30 Wib, Dika menemukan bayi yang mengambang. Mulanya ia mengira apa yang ia temukan merupakan bangkai binatang, setelah didekati ternyata jasad bayi.

Sontak ia pun menjerit minta tolong dan langsung melapor pada Ketua RT 02. Setelah melihat langsung, Ketua RT langsung melaporkan penemuan bayi itu pada Pemerintah Desa Cikondang, Kecamatan Bojongpicung Cianjur.

Tak lama, aparat Polsek Bojongpicung dan tim puskesmas mengevakuasi jasad bayi yang diduga dibuang itu.

“Jasad bayi dibawa ke Puskesmas Cikondang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” Ucap Ade Ketua RT 02, mengutip dari CianjurToday -jaringan Suara.com, Selasa (26/10/2021).

Berdasarkan hasil pemeriksaan luar, jasad bayi tersebut berjenis kelamin perempuan dengan berat badan 1,5 Kg dan tinggi 80 Cm.

Baca Juga:Polisi Periksa Sejumlah Orang Terkait Aksi Pengrusakan Angkot

Menurut medis Puskesmas Cikondang, dr Rita Juniar, bayi tersebut kondisinya belum membusuk dan masih terdapat plasenta.

“Diperkirakan dibuangnya sekitar 5-8 jam yang lalu dan tidak ditemukan bekas penganiayaan,” tuturnya.

Namun bila ingin memastikan lebih lanjut dibuangnya masih hidup atau sudah meninggal, itu harus diautopsi. Sementara ini jasad bayi malang tersebut masih tergolong primatur.

“Untuk kepentingan lebih lanjut maka jasadnya dibawa pihak Polsek Bojongpicung ke RSUD Cianjur,” pungkasnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini