Geger, di Jasinga Bogor Diduga ada Tempat Prostitusi Berkedok Kos-kosan?

Bangunan di pinggir jalan yang letaknya persis di seberang sekolah Yayasan Tapritul Kohir/ SMP Penus Muncang, diduga dijadikan tempat esek-esek muda mudi mencari kenikmatan.

Andi Ahmad S
Sabtu, 06 November 2021 | 16:15 WIB
Geger, di Jasinga Bogor Diduga ada Tempat Prostitusi Berkedok Kos-kosan?
Ilustrasi prostitusi online. [Foto: Ayobandung.com]

SuaraBogor.id - Warga Desa Sipak, Kecematan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat digegerkan dengan adanya dugaan tempat prostitusi berkedok kos-kosan.

Bangunan di pinggir jalan yang letaknya persis di seberang sekolah Yayasan Tapritul Kohir/ SMP Penus Muncang, diduga dijadikan tempat esek-esek muda mudi yang mencari kenikmatan sesaat.

“Jelas itu mah tempat prostitusi, bukan kontrakan biasa, di dalam juga ada tiga cewe satu cowok,” kata salah satu sumber kepada wartawan.

Dia menjelaskan, ruangan depan yang menghadap ke arah jalan dimanipulasi dengan berkedokan tempat bernyanyi, sedangkan untuk menerima tamu yang membutuhkan jasa esek-esek melalui pintu belakang.

Baca Juga:Talas Bogor, Jawer Kotok, Kemangi dan Waluh di Balkon Jerman

“Jadi, kalau dilihat dari depan mah tidak terlihat ada aktivitas yang mencurigakan. Rata-rata tamu yang ingin bertransaksi jasa esek-esek biasanya memarkirkan kendaraannya di parkiran belakang,” tutur dia.

Kabar tersebut pun seperti petir di siang bolong yang menyambar Kecamatan Jasinga yang notabene merupakan kota santri. Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Bogor, KH. Bundari Abbas kaget bukan kepalang saat mendengar kabar tersebut.

“Astagfirullah, Aa pak kyai gak denger, itu Desa Sipaknya di Kampung apa,” Tanya KH Bundari melalui pesan whatsapp. “Ya Alloh igpirlana dunubana,” sambung kyai.

Rasa kaget yang sama pun dialami pria yang mengaku Ketua MUI Desa Sipak. Dia sempat tidak percaya akan kabar tersebut.

“Abdi (saya, red) selaku ketua MUI Desa Sipak, mau menanyakan info adanya prostitusi di Desa Sipak. Itu gimana ya, saya pengen jelas,” kata dia yang mengaku Ketua MUI Desa Sipak melalui pesan whatsappnya.

Baca Juga:Waduh, Lahan Milik Pemkab Bogor Tanahnya Digali Oknum Lalu Dijual

Setelah diberikan informasi lokasi tempat yang diduga dijadikan praktek esek-esek, dia pun mulai meraba–raba alamat tersebut dan sedikit mengingatnya.

“Itu kaya nya wilayah para pendatang pak. Setau saya kalau deket sekolah pa Jaro pendatang pak. Tapi nanti saya cek,” tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini