SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten Bogor lebih mengunggulkan Leuwiliang dan Rumpin menjadi calon terkuat Ibu Kota Bogor Barat.
Seblumnya, Cigudeg yang digadang-gadang menjadi kandidat terkuat ibu kota harus pupus. Sebab, lokasi tersebut dinilai rawan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin, daerah Rumpin lebih unggul dari Leuwiliang, meski begitu kedua wilayah tersebut akan berintegrasi karena berbatasan secara langsung.
“Tadi kalau lihat skor, di dua kecamatan itu, Rumpin dan Leuwiliang. Berbagai aspeknya konsultan (yang menilai),” katanya kepada wartawan, Kamis (20/1/2022).
Baca Juga:Jokowi Pilih Ahok Jadi Calon Pemimpin IKN Nusantara, Fadli Zon Beri Saran: Cari yang Benar!
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa, untuk hal itu dirinya menyerahkan soal potensi kendala wilayah kepada yang nantinya akan menjadi Bupati Bogor Barat. Salah satunya potensi kendala karena menjadi jalur operasional tambang.
“Ya saya kira nanti dikembalikan ke itu, nanti kalau jadi mekar RTRW-nya ya bupatinya (Bogor Barat) yang bertanggung jawab,” tambahnya.
Sebelumnya daerah Cigudeg ramai terdengar bakal calon ibu kota Bogor Barat, namun berdasarkan hasil kajian tim ahli, daerah tersebut memiliki resiko potensi bencana yang tinggi.
“Karena Cigudeg yang sudah ditetapkan itu (sebagai ibu kota Bogor Barat), ternyata barusan tadi muncul juga memang itu banyak karst. Tanahnya jadi labil, (risiko) kebencanaannya jadi tinggi,” pungkasnya.