SuaraBogor.id - Potret pendidikan di Cianjur, Jawa Barat bikin elus dada. Bagaimana tidak, masih ada sekolah dasar (SD) negeri di wilayah ini yang masih tidak memiliki pintu wc.
Salah satunya di SDN 2 Buni Kasih di Kampung Cicariang hilir, Desa Bunikasih, Kecamatan Warungkondang, keberadaan WC sudah rusak, juga tidak ada pintunya.
"Prihatin saja, bagaimana bisa WC tidak ada pintunya, padahal dipakai untuk umum termasuk guru dan pelajar," jelas salah seorang guru honorer SDN 2 Cicariang Hilir, AM mengutip dari Ayobandung--jaringan Suara.com
Tidak hanya fasilitas WC yang sangat rusak, banyak juga kursi dan meja sudah lapuk. Begitu juga kondisi ruang perpustakaan sangat mengenaskan.
Baca Juga:Lima Alat Pendeteksi Tsunami Rusak, Warga Pesisir Selatan Cianjur Diminta Jeli Baca Tanda Alam
"Mulai dari meja, kursi, dan tempat perpustakaan pun sudah mulai lapuk bahkan sudah tak bisa lagi digunakan,” tambahnya.
Parahnya lagi, kondisi tersebut sudan berlangsung selama 16 tahun, tidak ada pihak yang peduli terhadap kondisi fasilitas sekolah, terutama pemerintah daerah Cianjur.
“Belum ada bantuan dari pemerintah atau instansi lain, padahal kondisinya sudah memprihatinkan,” keluhnya.
Pada 2018 dan 2020 lalu pernah membuat proposal pengadaan mebeuler dan pembangunan ruang kelas serta perpustakan, tapi belum ada realisasinya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur tidak mengetahui adanya sekolah yang fasilitasnya rusak.
“Saya belum tahu karena belum ada laporan dari bidang SD, dan kasi perencanaan," ujar Akib