SuaraBogor.id - Publik dibuat geram dengan aksi pemuda Tasikmalaya, AY yang tega memutilasi belasan monyet demi membuat sebuah konten lalu menjualnya ke luar negeri.
Ayah dari AY, Dedi mengaku tak habis pikir dengan aksi anaknya tersebut. Ia pun mengaku tak menyangka bahwa anaknya memiliki sifat sangat kejam terhadap binatang.
“Saya tidak menyangka anak saya sekejam itu,” kata Dedi sambil menangis di Mapolres Tasikmalaya, Mangunreja dikutip dari Kapol.id--jaringan Suara.com
Dedi menjelaskan bahwa ia awalnya sangat bingung saat polisi tiba-tiba datang ke rumah dan menangkap anaknya.
Karena sejauh ini, Dedi tidak tahu aktivitas AY yang melanggar hukum dan di luar batas kemanusiaa.
“Karena waktu polisi membawanya, saya masih bingung, ada apa tiba-tiba anak saya ditangkap? Bahkan polisi sampai menggelesah rumah,” ungkapnya.
Menurut Dedi, sang anak baru saja memiliki anak bayi, berusia sekitar delapan bulan. Adapun profesinya, setahu Dedi, AY adalah tukang cukur rambut.
“Demi Allah saya tidak tau sama sekali jika anak saya itu ternyata suka membunuh binatang. Padahal setelah keluar sekolah SMA dia belajar nyukur, lalu membuka tempat cukur rambut, dan baru menikah setahun lalu,” tambah Dedi sambil terus menitikkan air mata.
Baca Juga:Ramalan Shio Rabu 14 September 2022: Monyet ada Potensi Kesalahpahaman, Ayam Kurang Peka