SuaraBogor.id - Perlakuan oknum anggota DPRD Depok, Tajudin Tabri yang dinilai main hakim sendiri terhadap sopir truk ternyata ikut dikomentari oleh Hotman Paris.
Hal tersebut terlihat dari unggahan Hotman Paris di akun Instagram pribadinya. Hotman bahkan ikut mengunggah aksi viral oknum anggota DPRD Depok itu.
Video viral yang dibagikan akun medsos Hotman Paris itu tampak Wakil Ketua DPRD Depok bernama Tajudin Tabri sedang menghukum sopir truk dengan cara push up, dan guling-guling di jalanan.
Dalam video tersebut bahkan tampak kaki sang anggota dewan dari Fraksi Golkar berjas hitam itu mendarat di kepala sang sopir. Peristiwa itu terjadi di wilayah Jalan Krukut, Limo Depok, pada Jumat siang (23/9/2022).
Baca Juga:Kritik Produk Es Teh dan Dapat Somasi, Netizen: Memang Benar Bisa Memicu Diabetes
Hotman Paris yang terusik dengan kejadian tersebut pun turut memberi komentar.
“Ayok kita lawan? Tapi Hotman 911 harus pelajari dulu kasus posisi sebenarnya! Apa benar dia anggotz DPRD? Apa hak dan wewenang dia menghukum phisik?," kata Hotman Paris dalam unggahannya.
" Polisi ajak ngak berwenang main kaki??! Apalagi dprd yg cuma legislative! Nasib para pengais keadilan di Negri yg kaya minyak bumi dan hasil bumi!!!!!!," ujarnya masih melalui unggahan Instagramnya
Hotman Paris juga mengajak masyarakat untuk mengikuti media sosialnya untuk mendukung para pengais keadilan seperi sopir truk tersebut.
"Ayo dukung rakyat pengais keadilan dengan cara subcribe di youtube : hotman paris official & tiktok @drhotmanparisofficial yang memuat full video kegiatan hotman 911. Hotman 911 juga didukung oleh atlas beach festival,” tulis keterangan akun Hotman Paris sebagaimana dikutip DepokToday.com (Jaringan SuaraBogor.id) Sabtu (24/9/2022)
Alhasil, postingan tersebut pun langsung diserbu dengan beragam komentar netizen.
“Betul harus d teliti itu bang,” celetuk akun @niakurnxxx.
“Sikat bang,” tulis akun @althafxxx.
Sementara itu, anggota DPRD Depok, Tajudin Tabri sendiri telah memberikan klarifikasi atas tindakannya tersebut.
Tajudin berdalih, bahwa dirinya terpaksa bertindak tegas lantaran didesak warga. Sebab, peristiwa itu (truk nabrak tiang) sudah sering terjadi dan dikhawatirkan merember ke pipa gas hingga menyebabkan ledakan.
“Tapi saya mohon maaf tadi sudah ketemu juga dengan pihak tol, mediasi,” timpal Tajudin lagi.
“Sekali lagi saya didasari pada kejadian yang berulang ulang, kalau baru sekali saya nggak akan seperti itu,” katanya.
Dengan demikian, kata Tajudin Tabri, aksinya tersebut semata-mata karena desakan warga, dan bukan karena dirinya arogan.
“Iya, kalau bukan desakan warga saya nggak tahu. Ini kan saya ditelpon masyarakat, katanya pak dewan ini lewat lagi (truknya).”
Tajudin juga membantah jika kakinya sampai menginjak kepala sopir truk tersebut.
“Nah didasari itu tanpa melihat lagi apa status saya, saya emosi bang. Tapi itu nggak diinjak bang, baru gini (mengangkat kaki). Tapi saya suruh guling dan push up, maksudnya untuk efek jera saja,” katanya.
“Tapi kalau memang menurut masyarakat saya yang sudah viral itu, saya mohon maaf. Itu didasari dorongan masyarakat agar saya ada tindakan terhadap sopir-sopir yang tidak mengindahkan itu (pipa gas),” ujar Tajudin Tabri.
ntinya, tambah Tajudin, apa yang dilakukannya semata-mata untuk melindungi warga.
“Kalau pipa gas itu sampai terangkat (terkena muatan truk), wah itu kan meledak se Krukut akan habis,” kata pria yang menjabat sebagai salah satu Wakil Ketua DPRD Depok dari Fraksi Golkar itu