SuaraBogor.id - Hampir setahun lebih setelah gempa berkekuatan 5,6 SR melanda Cianjur, Bupati Herman Suherman terus berupaya memastikan pencairan bantuan stimulan tahap IV bagi penyintas gempa.
Dalam wawancara di Pancaniti Pendopo Cianjur, Sabtu (20/4/24), Herman menyatakan bahwa upaya telah dilakukan dengan mengirimkan delegasi ke BNPB dan Kementerian Keuangan untuk mempercepat proses pencairan.
“Ini informasi yah, kemarin saya tugaskan kang Ibang ke BNPB ke jakarta menanyakan proses tahap lV ke BNPB dan langsung ke kementrian keuangan, mudah-mudahan tidak akan terlalu lama lagi bisa turun,” kata Herman dikutip dari CianjurUpdate (Jaringan SuaraBogor.id).
Saat ditanya tentang waktu turunnya bantuan, Herman berharap agar dapat terlaksana dalam dua minggu mendatang.
“Banyak masyarakat menanyakan kepada saya, ‘Pak Bupati, kapan?’ Ini anggarannya bukan dari APBD Kabupaten Cianjur, melainkan dari pemerintah pusat dengan total sekitar 800 miliar. Kabupaten Cianjur tidak mampu menanggung anggaran sebesar itu,” jelasnya.
Herman juga menyoroti proses verifikasi yang dilakukan untuk memastikan bantuan tepat sasaran. “Verifikasi tidak hanya dilakukan oleh kita saja, tetapi juga melibatkan aparat desa, TNI, dan Polri,” jelasnya.
Kemarin, TNI dan Polri melakukan verifikasi secara mobile untuk memeriksa satu persatu data, mengingat banyak yang mengusulkan tapi tidak mendapatkan bantuan karena double data,” tambahnya.
Dengan upaya yang terus dilakukan oleh pemerintah daerah dan dukungan dari pemerintah pusat, diharapkan bantuan stimulan tahap IV untuk penyintas gempa Cianjur dapat segera tersalurkan, meringankan beban mereka dalam memulihkan kondisi pasca-bencana.