SuaraBogor.id - Tumpukan sampah hingga meluber ke jalan di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Pasar Bogor nampaknya menjadi keluhan semua masyarakat yang lewat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah berjanji akan membersihkan tumpukan sampah yang meluber di Pasar Bogor.
Dia mengatakan, pengangkutan dilakukan menggunakan truk sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan sempat menggunakan alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor.
Sebab, kata Syarifah, Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) belum memiliki armada pengangkutan sampah mandiri.
Baca Juga:Sampah Pasar Merdeka Menggunung, Ini Jawaban Pj Wali Kota Bogor
"Sisa sampah yang masih ada di TPS itu juga akan kita selesaikan dengan sekitar 20 hingga 25 truk lagi. Jadi kurang lebih tiga hari lagi sampai bersih,” ujarnya.
Ke depan, Syarifah menegaskan, Pemkot Bogor bersama Perumda PPJ akan membahas bahwa TPS Pasar Bogor harus ada batas. Sebab, warga sekitar selain pedagang Pasar Bogor turut membuang sampah di TPS tersebut.
Syarifah menyampaikan, hal itu terlihat dari jenis sampah yang dibuang misalnya ada sampah kasur dan bantal. Padahal Pasar Bogor mayoritas pedagangnya merupakan pedagang sayuran.
Terlebih, lanjut dia, truk sampah DLH yang terjun mengangkut sampah di TPS pasar ini merupakan armada yang juga mengangkut sampah di permukiman ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Galuga, Kabupaten Bogor.
“Setelah ini kosong juga mungkin Perumda PPJ harus boleh membatasi TPS itu sampai kapasitas mana. Harus dilakukan penataan lagi sampah sampahnya selesai, batas TPS. Mudah-mudahan TPS-nya lebih rapi,” ucapnya. [Antara].
Baca Juga:Update Korban Keracunan Makanan Pengajian di Bogor Melonjak Jadi 93 Orang