SuaraBogor.id - Viral di media sosial, sebuah video memperlihatkan sekelompok orang nekat keluar dari mobil saat melewati area Safari Journey di Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor. Video yang diunggah akun Instagram @Bogorplusid itu memperlihatkan seorang perekam awalnya menunjukkan seekor singa betina dengan keterangan "me: melihat dari mobil".
Namun, di bagian selanjutnya, terlihat sekitar empat orang keluar dari mobil Toyota Kijang Innova berplat nomor F. Dua di antaranya adalah anak kecil, sementara dua lainnya merupakan orang dewasa yang tampak mengawasi mereka. Kejadian ini pun mengundang berbagai reaksi warganet, yang menilai tindakan tersebut sangat berbahaya.
"Akamsi, sampai masuk ke kandang binatang sungkem nggak tuh?" tulis si perekam dalam video.
Dalam rekaman yang hanya berdurasi beberapa detik itu, tampak tidak ada petugas TSI Bogor yang menegur atau menghentikan aksi nekat para pengunjung tersebut. Padahal, di lokasi sudah terdapat papan peringatan yang dengan jelas melarang pengunjung untuk turun dari kendaraan.
Baca Juga:Viking Bogor Berduka, Anggotanya Jadi Korban Kekerasan Suporter Lain
Setelah video tersebut viral, pihak TSI Bogor pun memberikan klarifikasi. Senior VP Marketing TSI Group, Alexander Zulkarnain, menegaskan bahwa tindakan para pengunjung itu sangat membahayakan.
"Kami menegaskan bahwa keluar dari kendaraan saat Safari Journey adalah tindakan yang sangat berbahaya dan jelas melanggar peraturan Taman Safari Indonesia," ujar Alexander pada Selasa, 18 Februari 2025.
Ia juga menegaskan bahwa aturan tersebut dibuat demi keselamatan pengunjung dan kelangsungan hidup satwa di habitat mereka. "Kami melarang keras pengunjung keluar dari kendaraan di area satwa lepas karena dapat membahayakan diri sendiri, pengunjung lain, serta mengganggu satwa," tambahnya.
Sebagai langkah antisipasi, pihak TSI Bogor berjanji akan memperketat pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
"Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan edukasi kepada pengunjung agar tetap mematuhi peraturan demi keamanan, kenyamanan, dan kelestarian satwa di Taman Safari Indonesia," tutupnya.
Baca Juga:IKA PMII Kota Bogor Gelar Muscab Pertama, Pilih Ahmad Aswandi Sebagai Ketua
Kontributor : Egi Abdul Mugni