Kemenimigrasian Pangkas Anggaran Negara Puluhan Miliar Rupiah Lewat Remisi

Pemberian RK dan PMP Nyepi Tahun Baru Saka 1947 berpotensi menghemat pengeluaran negara untuk biaya makan warga binaan sebesar Rp804.525.000.

Andi Ahmad S
Jum'at, 28 Maret 2025 | 20:34 WIB
Kemenimigrasian Pangkas Anggaran Negara Puluhan Miliar Rupiah Lewat Remisi
Menteri Imipas Agus Andrianto di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (28/3/2025). (ANTARA/M Fikri Setiawan)

Lebaran menjadi waktu untuk berkumpul bersama keluarga, saudara, dan teman, mempererat tali silaturahmi, serta menyambung kembali hubungan yang mungkin renggang.

3. Waktu untuk Saling Memaafkan

Tradisi saling memaafkan saat Lebaran mencerminkan nilai kasih sayang dan kebersamaan, di mana setiap orang berusaha untuk memulai kembali dengan hati yang bersih.

4. Simbol Rasa Syukur

Baca Juga:Ribuan Warga Bogor Tersenyum Lebar, Bupati Rudy Susmanto Lepas Mudik Gratis

Perayaan Idul Fitri juga menjadi bentuk syukur atas segala berkah dan rezeki yang diberikan oleh Allah SWT, serta kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

5. Kebersamaan dan Berbagi

Lebaran juga identik dengan berbagi, baik dalam bentuk zakat fitrah, sedekah, maupun membagikan kebahagiaan kepada mereka yang kurang mampu.

Dengan segala maknanya, Lebaran bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga refleksi spiritual dan sosial untuk menjadi lebih baik dalam hubungan dengan Tuhan dan sesama.

Baca Juga:Puncak Arus Mudik di Bogor Diprediksi Besok, Jalur Saat Ini Masih Lengang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini