"InsyaAllah allah nanti kita akan bertemu di tanggal 20 dengan beliau ada seorang kake yang usianya kurang lebih 100 tahun, beliau menabung dari tahun 1955 untuk berangkat haji," kata dia.
Rudy menjelaskan, umur bukan merupakan patokan kemampuan jamaah untuk menunaikan ibadah rukun islam ke lima itu. Ia meyakini, kakek tua itu berangkat haji karena panggilan Allah SWT.
"Berarti di tahun 2025 beliau baru berkesempatan berangkat haji dan yang menyeleksi haji bukan hanya pemerintah, kalau tidak ada ridho allah semua jemaah haji yang diberangkatkan hari ini tidak akan berangkat," jelas dia.
Rudy berpesan kepada seluruh jamaah dan petugas haji agar menjaga satu sama lain, khususnya jamaah haji yang telah berumur.
Baca Juga:Kisah Inspiratif, Calon Haji Berusia 100 Tahun Wujudkan Impian Setelah Menabung Sejak 1955
"Kita berpesan khususnya jemaah yang muda, tolong awasi para jemaah haji yang sepuh dari Kabupaten Bogor, diawasi, dijaga, sama-sama saling membantu," jelas dia.
Sebab, kata dia, ibadah haji merupakan ibadah fisik. Sehingga, fisik yang optimal diperlukan dalam pelaksanaan atau dalam menjalankan ibadah haji.
"Ibadah haji itu ibadah perjuangan fisik, tapi fisik sekuat apapun kalau atas ridho allah walaupun umurnya sudah sepuh diberikan kekuatan mudah-mudahan seluruh jemaah haji berangkatnya 10 pulangnya 10 sehat wal afiat dan menjadi haji yang mabrur," tutup dia.